Saksi-Saksi Yehuwa Berikan Kursus Alkitab Gratis, Bantu Atasi Masalah Hidup
Kegiatan khusus sedunia pada September
Surabaya, Kabarindo- Berti Anugrahenny sering bertanya-tanya di mana dia bisa menemukan nasihat praktis untuk perjuangan hidup sehari-hari. Jawabannya datang dari sumber yang tidak diduga.
Warga Jakarta tersebut menemukan solusi dari Alkitab melalui kursus Alkitab gratis yang disediakan oleh Saksi-Saksi Yehuwa. Berti menjadi salah satu dari lebih dari delapan juta suka relawan di seluruh dunia yang akan berpartisipasi dalam kegiatan khusus sedunia pada September untuk menawarkan kursus Alkitab yang sama kepada masyarakat. Ia bersyukur menjadi bagian dari mereka.
”Sungguh mengejutkan mengetahui bagaimana Alkitab berisi kebenaran yang sederhana, namun mendalam yang telah memperbaiki kehidupan saya. Saya tidak sabar untuk berbagi ini dengan orang lain,” kata Berti.
Ia menambahkan, apa yang ia peroleh dari pelajaran Alkitab tersebut telah membuatnya bahagia dan mengubah hidupnya menjadi lebih baik. Ia yakin hal itu juga akan dirasakan oleh orang lain yang mau mencobanya.
Menurut Bram Wardhana, juru bicara setempat untuk organisasi nirlaba tersebut, Saksi-Saksi Yehuwa menyelenggarakan kegiatan khusus setiap tahun untuk meningkatkan kesadaran tentang bagaimana Alkitab bisa membantu orang-orang mengatasi hal-hal yang mereka khawatirkan. Pada 2023, Saksi-Saksi setiap bulan mengadakan rata-rata lebih dari tujuh juta pelajaran Alkitab di sekitar 240 negeri.
”Kami menerima banyak pengalaman positif dari kegiatan khusus yang kami adakan pada September 2022 lalu, yang berfokus pada pelajaran Alkitab. Dari tanggapan positif tersebut, kami ingin tetap membuka kesempatan bagi masyarakat untuk bisa belajar tentang jawaban-jawaban yang dapat ditemukan dalam Alkitab,” ujarnya.
Kegiatan khusus ini menonjolkan tiga pelajaran interaktif dan ringkas dalam brosur berjudul ”Hidup Bahagia Selamanya!” Brosur ini menjelaskan apa yang Alkitab ajarkan tentang pokok-pokok yaitu apa manfaat Alkitab untuk anda, janji Alkitab bisa memberi kita harapan dan apakah Alkitab bisa dipercaya?
”Mengikuti kursus pelajaran Alkitab ini tidak membuat seseorang harus menjadi Saksi Yehuwa. Kami hanya senang menyajikan apa yang Alkitab ajarkan kepada orang-orang yang mau mendengarkan, agar mereka dapat memperoleh manfaat dari sumber hikmat dan bimbingan yang kaya ini,” kata Bram.
Tersedia pula kursus dengan pilihan pelajaran yang lebih luas dan terinci tentang cara menerapkan nasihat dari Alkitab yang telah teruji oleh waktu dalam membuat keputusan yang baik, membangun persahabatan yang langgeng dan memupuk kehidupan keluarga yang bahagia.
“Siapa pun yang tertarik dapat bertemu dengan seorang instruktur secara langsung atau virtual, dan pada waktu yang cocok untuk mereka,” ujar Bram.
Foto: istimewa
