KABARINDO, JAMBI - Founder Kalla Group, Jusuf Kalla atau JK merayakan Dirgahayu RI ke 79 di Provinsi Jambi, Sabtu, 17 Agustus 2024. JK yang didampingi oleh Ibu Mufidah ini, merayakan HUT RI bersama seluruh karyawan di lokasi proyek listrik PT. Kerinci Merangin Hidro (KMH), Jambi.
Upacara kali ini dilakukan sedikit berbeda. Pengibaran bendera merah putih dilakukan dengan menggunakan crane. Namun demikian, prosesi pegibaran bendera yang diselingi lagu Indonesia Raya tetap berlangsung khidmat.
Dalam kesempatan tersebut JK menegaskan, proyek listrik tenaga air ini merupakan bagian dari keterlibatan Kalla Group dalam membangun bangsa dan mendukung program pemerintah.
"Kita hari ini merayakan peringatan HUT RI ke Kerinci Energy sebagai bagian mendukung program pemerintah untuk mwmberikan kecerdasan dan kesejahteraan untuk seluruh bangsa Indonesia," kata JK usai peringatan HUT RI di Jambi.
Ia menambahkan dengan menggunakan dana Bukaka, proyek tersebut ditargetkan akan beroperasi tahun 2025 mendatang. JK yakin, proyek ini menjadi pusat dan akan disalurkan ke seluruh daratan Sumatera.
"InsyaAllah, proyek ini akan memberikan listrik ke seluruh Sumatera," katanya optimis.
Lebih jauh, JK menyampaikan terima kasih kepada ratusan karyawan PT. KMH yang terlibat langsung dalam proyek pembangunan tersebut. "Mereka sudah lima tahun di gunung-gunung. Tapi ini adalah pengabdian mereka kepada bangsa sekaligus untuk memperingati 17 Agustus 2024 hari ini," kata Wakil Presiden Rai ke 10 dan 12 tersebut.
Untuk diketahui, PT. KMH merupakan proyek Pembangkit Listrik Tenaga air yang dirikan pada tanggal 28 Maret 2012 yang berlokasi di Kabupaten Kerinci, dengan Kapasitas Nilai Nominal 350 MW. Wilayah proyek ini berjarak 377 km dari Pelabuhan Teluk Bayur, dan sekitar 400 km dari Jambi.
Pembangkit listrik tenaga air tersebut memanfaatkan debit Sungai Merangin dan Danau Kerinci. Daerah tangkapan air seluas 1353 km2 dari dasar sungai antara Danau Kerinci dan bendungan yang terletak di daerah tangkapan memiliki luas tangkapan 393 km2. Rata-rata debit Sungai Merangin adalah 59,4 m3/detik.
Pembangkit tersebut berkapasitas 450 MW akan dilengkapi dengan 4 (empat) unit pembangkit, terdiri dari turbin berkapasitas 87,5 MW Vertical Francis Turbine, Generator 103 MVA dan 110 MVA, Main Transformer 16,5 / 150 kV. Foto: Ist