Burger Menu
Logo

KABAR BAIK MENCERAHKAN

-advertising-

Beranda > Internasional > Persediaan Makanan di Gaza Menipis

Persediaan Makanan di Gaza Menipis

Internasional | Senin, 12 Februari 2024 | 14:39 WIB
Editor : Hauri Yan

BAGIKAN :
Persediaan Makanan di Gaza Menipis

KABARINDO, JAKARTA – Stok makanan untuk sebagian besar warga Palestina di Jalur Gaza makin sedikit di tengah gencarnya serangan Israel di wilayah tersebut. Hal ini diungkapkan Program Pangan Dunia (WFP) pada Minggu (11/2/2024). “Mayoritas warga Gaza, tidak ada rumah, tidak ada meja dan makanan terlalu sedikit,” kata Direktur wFP untuk Palestina, Matthew Hollingworth lewat sebuah pernyataan.

“Harapan kami dapat membantu lebih banyak toko roti, khususnya di wilayah utara, di mana warga sangat membutuhkan, namun kami memerlukan akses dan keamanan," katanya. Israel menggempur Jalur Gaza sejak serangan lintas batas yang dilancarkan Hamas pada 7 Oktober 2023, yang telah menewaskan sedikitnya 28.176 orang dan melukai 67.784 orang lainnya.

Sementara itu, hampir 1.200 orang Israel diyakini tewas akibat serangan Hamas. Serangan intensif Israel menyebabkan 85 persen penduduk Gaza mengungsi di tengah krisis makanan, air bersih dan obat-obatan, dengan 60 persen infrastruktur di sana rusak atau hancur, menurut PBB.

Pada akhir 2023 Afrika Selatan melayangkan gugatan ke Mahkamah Internasional (ICJ), menuduh Israel gagal menjunjung komitmennya berdasarkan Konvensi Genosida 1948. Melalui putusan sementara pada Januari 2024, Pengadilan PBB itu memutuskan bahwa klaim Afrika Selatan masuk akal.

ICJ lantas memerintahkan Pemerintah Israel untuk mengambil langkah sementara guna menghentikan aksi genosida sekaligus menjamin bahwa bantuan kemanusiaan diberikan kepada warga sipil di Gaza. Red dari berbagai sumber


TAGS :
RELATED POSTS


Home Icon


KATEGORI



SOCIAL MEDIA & NETWORK

Kabarindo Twitter Kabarindo Instagram Kabarindo RSS

SUBSCRIBE & NEWSLETTER