KABARINDO, JAKARTA - PT Honda Prospect Motor (HPM) mengonfirmasi bahwa penjualan mobil Honda Odyssey di Indonesia bakal dihentikan.
Penghentian penjualan mobil yang pertama kali diproduksi pada 1994 ini berkaitan dengan kebijakan pihak Honda yang ada di Jepang.
"Kenapa distop? Sekali lagi, itu karena factory di Sayama sudah tidak memproduksi lagi Odissey di Jepang," ujar Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM, Yusak Billy, Sabtu (8/1/2022).
Ia menjelaskan bahwa penghentian produksi itu membuat HPM tidak bisa lagi mengimpor Honda Odyssey yang merupakan mobil CBU (completely built up) dari Jepang.
Meski begitu, Yusak Billy memastikan bahwa Honda Odyssey masih tersedia di sejumlah dealer yang ada di Indonsia meski dengan jumlah unit yang terbatas.
"Untuk Odyssey wholesales (pengiriman dari pabrik ke dealer) masih sisa sedikit, bulan ini terakhir. Masih tinggal beberapa unit," katanya.
PT HPM mulai menjual Odyssey di Indonesia sekitar 2005 sedangkan generasi kelima mobil ini meluncur di Tanah Air pada 2014.
Pada Februari 2021, Honda melakukan penyegaran dengan merilis New Odyssey yang sudah menyematkan teknologi Honda Sensing.
Sementara itu, pihak Honda telah resmi memperkenalkan generasi terbaru dari Step WGN di Jepang.
Generasi keenam dari Step WGN ini hadir dalam dua varian, yakni Step WGN Air dan Step WGN Spada. Mobil itu menyajikan desain, fitur, dan teknologi canggih yang kekinian.
Belum diketahui apakah Step WGN generasi teranyar dari Honda itu juga akan dibawa masuk ke Indonesia.
Akan tetapi, dengan Honda Odyssey yang sudah "disuntik mati", tidak menutup kemungkinan mobil segmen MPV itu akan segera diboyong ke Tanah Air.
Sumber Berita: Antara
Foto: Honda-Indonesia.com
