Oleh: Gatot Widakdo
Pemred Kabarindo.com
Kedatangan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru tim nasional Indonesia membawa harapan baru bagi dunia sepak bola Tanah Air. Mantan striker andalan Belanda ini dikenal dengan kemampuannya yang luar biasa di lapangan. Pengumuman pengangkatannya sebagai pelatih timnas Indonesia diharapkan dapat membawa angin segar dan transformasi positif.
Karier Kluivert sebagai pemain dimulai di Ajax Amsterdam pada tahun 1994. Ia mencetak gol kemenangan di final Liga Champions UEFA 1995 ketika masih berusia 18 tahun. Keberhasilannya bersama Ajax membuat namanya dikenal di kancah internasional. Setelah tiga musim penuh prestasi, Kluivert pindah ke AC Milan, meskipun masa baktinya di Italia singkat, ia segera menemukan sukses besar di Barcelona.
Di Barcelona, Kluivert mencetak 124 gol dalam 249 pertandingan. Selama enam musim di klub Catalan tersebut, ia membantu tim memenangkan gelar La Liga 1998-1999. Karier Kluivert tidak hanya gemilang di level klub, tetapi juga di tim nasional Belanda. Ia mencetak 40 gol dalam 79 penampilan untuk Oranje dan menjadi top scorer di Euro 2000.
Setelah pensiun sebagai pemain, Kluivert beralih ke dunia kepelatihan. Ia mulai sebagai asisten pelatih di AZ Alkmaar, kemudian melanjutkan kariernya di Brisbane Roar dan tim nasional Curaçao. Pengalaman internasional ini memberikan Kluivert pandangan luas tentang strategi dan taktik sepak bola modern. Selain itu, ia juga pernah melatih tim muda Ajax, yang menambah keahliannya dalam mengembangkan talenta muda.
Permainan sepak bola Belanda yang dikenal dengan filosofi Total Football sangat memengaruhi pendekatan Kluivert dalam melatih. Total Football, yang dikenalkan oleh Rinus Michels dan Johan Cruyff, mengedepankan fleksibilitas posisi pemain dan penguasaan bola. Pendekatan ini memungkinkan pemain untuk bertukar posisi dan mendominasi permainan dengan kreativitas dan kecepatan.
Mengusung semangat Total Football, Kluivert diharapkan dapat membawa permainan timnas Indonesia ke level yang lebih tinggi. Ia akan fokus pada pengembangan kemampuan teknis dan mental pemain, serta menciptakan strategi permainan yang agresif dan dinamis. Pendekatan ini diharapkan dapat membuat timnas Indonesia lebih kompetitif di kancah internasional.
Tantangan utama Kluivert adalah menyiapkan timnas Indonesia untuk kualifikasi Piala Dunia 2026. Target ini merupakan harapan besar bagi masyarakat Indonesia yang sudah lama menantikan momen ini. Dengan pengalaman dan keahlian yang dimilikinya, Kluivert diharapkan dapat membawa timnas meraih prestasi yang membanggakan.
Dukungan penuh dari PSSI menjadi modal penting bagi Kluivert dalam menjalankan tugas barunya. PSSI yakin bahwa dengan pengalaman internasional dan filosofi Total Football yang diusung Kluivert, timnas Indonesia dapat mencapai hasil yang lebih baik.
Reaksi publik terhadap pengangkatan Kluivert sebagai pelatih baru timnas Indonesia sangat beragam. Banyak yang optimis bahwa Kluivert dapat membawa perubahan yang signifikan dalam timnas. Namun, banyak pula yang skeptis dengan jejak rekam dan kemampuannya sebagai pelatih.
Apakah filosofi Total Football dapat diaplikasikan dengan efektif dengan materi timnas Indonesia. Tantangan ini akan menjadi ujian bagi Kluivert dalam menerapkan pendekatan yang sesuai dengan karakteristik pemain Indonesia. Semoga dia tidak gagal total bersama timnas Indonesia dan PSSI harus siap bertanggug jawab atas konsekuensi langkah berani menunjuk Kluivert untuk menggantikan pelatih sebelumnya Shin Tae-yong di tengah jalan.
