KABARINDO, ABU DHABI – Max Verstappen memberikan tanggapan terkait protes dari tim Mercedes atas kemenangannya di F1 GP Abu Dhabi 2021.
Segala tuduhan yang dilayangkan Mercedes dibantah oleh pembalap Tim Red Bull Racing tersebut.
Max Verstappen menyebut dirinya tidak melakukan kesalahan apa pun selama balapan GP Abu Dhabi 2021.
GP Abu Dhabi 2021 memang berlangsung sengit, karena menjadi penentu gelar juara dunia Formula 1 (F1) musim 2021 yang diperebutkan Max Verstappen dan Lewis Hamilton.
Meski Verstappen memenangkan pole position, Lewis Hamilton yang akhirnya mendominasi sebagian besar balapan.
Pada akhirnya Verstappen berhasil menyalip Hamilton, setelah safety car sempat masuk seusai Nicolas Latifi (Williams Racing) menabrak dinding pembatas.
Verstappen pun akhirnya menyalip hamilton setelah balapan dimulai kembali, dan memastikan kemenangan di Sirkuit Yas Marina.
Kemenangan pembalap asal Belanda itu membuat Mercedes kesal dan melayangkan protes, karena menilai Verstappen curang dan memanfaatkan safety car yang masuk.
Verstappen pun memberi tanggapan, ia menyebut bahwa balapan dimulai setelah restart diberikan.
“Sebagai tim, kami tidak melakukan kesalahan apa pun. Kami baru saja berkompetisi ketika restart diberikan dan berjuang," kata Verstappen dilansir dari Tuttomotoriweb, Kamis (16/12/2021).
“Saya pikir saya berhasil memenangkan hadiah utama yang tidak menguntungkan kami di atas kertas. Dengan cara yang sama, saya juga memiliki sedikit nasib buruk, misalnya di Baku, sehingga kehilangan poin berharga," ucapnya.
Verstappen menjelaskan timnya tidak mau membiarkan Mercedes untuk bisa memenangkan balapan. Tetapi, Verstappen mengatakan kalau Mercedes secara keseluruhan lebih unggul dari timnya.
“Dengan tim Jerman (Mercedes) kami saling mendorong. Itu adalah pertempuran tingkat yang sangat tinggi. Di beberapa event kami memang dominan, tapi secara keseluruhan mobil mereka lebih kompetitif," pungkasnya.
Sumber: Okezone
Foto: twitter.com/Max33Verstappen
