Burger Menu
Logo

KABAR BAIK MENCERAHKAN

Beranda > Internasional > Komisi Eropa Sambut Baik Resolusi Gencatan Senjata Gaza

Komisi Eropa Sambut Baik Resolusi Gencatan Senjata Gaza

Internasional | Selasa, 26 Maret 2024 | 10:58 WIB
Editor : Hauri Yan

BAGIKAN :
Komisi Eropa Sambut Baik Resolusi Gencatan Senjata Gaza

KABARINDO, JAKARTA -- Presiden Komisi Eropa menyambut baik disahkannya resolusi tersebut. "Implementasi resolusi ini sangat penting untuk melindungi seluruh warga sipil,” katanya di X.

Direktur Human Rights Watch PBB Louis Charbonneau mengatakan Israel perlu segera menanggapi resolusi tersebut dengan memfasilitasi pengiriman bantuan kemanusiaan, mengakhiri kelaparan penduduk Gaza, dan menghentikan serangan yang melanggar hukum.

“Kelompok bersenjata Palestina harus segera membebaskan seluruh warga sipil yang disandera. AS dan negara-negara lain harus menggunakan pengaruh mereka untuk mengakhiri kekejaman dengan menangguhkan pengiriman senjata ke Israel,” katanya.

Menteri Luar Negeri Afrika Selatan Naledi Pandor menyambut baik resolusi tersebut. Dia menekankan bahwa keputusan ada di tangan DK PBB untuk memastikan resolusi itu dapat benar-benar berguna bagi warga Gaza.

Perdana Menteri Spanyol Pedro Sanchez memuji resolusi tersebut, dengan mengatakan bahwa resolusi tersebut sejalan dengan apa yang telah dikatakan Spanyol sejak awal konflik.

"Terwujudnya dua negara, Israel dan Palestina, yang hidup berdampingan secara damai dan aman adalah satu-satunya solusi yang realistis dan layak untuk kawasan ini,” tulisnya di X.

Perdana Menteri Belanda Mark Rutte juga menyambut baik resolusi tersebut. Dia menambahkan yang diperlukan sekarang adalah menghentikan kekerasan, membebaskan para sandera, segera mengirimkan lebih banyak bantuan kemanusiaan ke Gaza dan menemukan solusi jangka panjang.

Turki menyebut resolusi dan prospek kembalinya akses kemanusiaan ke Gaza sebagai langkah positif.

“Kami berharap Israel akan mematuhi persyaratan resolusi ini tanpa penundaan,” tulis Juru Bicara Urusan Luar Negeri Turki Oncu Keceli di X.

Kemudian Sekretaris Jenderal Amnesty International Agnes Callamard menilai resolusi tersebut sudah lama tertunda. Resolusi ini harus dibarengi dengan perubahan tekanan politik, termasuk embargo senjata yang segera dan komprehensif. Red dari berbagai sumber


TAGS :
RELATED POSTS


Home Icon


KATEGORI



SOCIAL MEDIA & NETWORK

Kabarindo Twitter Kabarindo Instagram Kabarindo RSS

SUBSCRIBE & NEWSLETTER