KABARINDO, KUALA LUMPUR – McDonald’s dan KFC di Malaysia telah menambah panjang daftar restoran cepat saji di Asia yang sedang mengalami masalah rantai pasokan makanan, menyebabkan mereka kehabisan stok dan memaksa mereka mengubah penawaran menu utamanya.
KFC Malaysia telah mengonfirmasi bahwa beberapa "item menu utamanya" saat ini kehabisan stok, hanya beberapa hari setelah McDonald's di sana membatasi penjualan kentang gorengnya juga karena kekurangan suplai.
Pengguna media sosial Twitter mengungkapkan berbagai menu andalan KFC tidak tersedia di beberapa gerai mereka.
“Tiga kali saya pergi ke KFC, tiga kali mereka mengubah kentang goreng french fries menjadi kentang irisan tebal (wedges). Kentang diganti kentang,” kata pengguna Twitter @syafiqkuni.
Sementara itu, pengguna @jjjadedx mengatakan di utas Twitter yang sama: "KFC di sini tidak dilanda kekurangan kentang, tetapi ayam".
Yang lain mencatat bahwa gerai KFC lokal mereka telah kehabisan menu seperti popcorn ayam, nugget, burger, dan coleslaw.
Menanggapi Malay Mail, KFC Malaysia mengatakan bahwa kekurangan itu disebabkan oleh gangguan rantai pasokan global yang disebabkan oleh pandemi Covid-19.
“Operasi pemasok kami yang terganggu secara besar-besaran dan tidak terduga berdampak pada operasi kami, yang mengakibatkan sejumlah item menu utama kami saat ini kehabisan stok,” kata Stephen Chew, kepala merek KFC Malaysia.
“Kami sedang mencari solusi alternatif untuk meminimalkan gangguan, dan kami berharap pelanggan kami dapat bertahan bersama kami selama ini. Kami tidak ingin mengecewakan pelanggan kami, tetapi sayangnya situasi ini belum pernah terjadi sebelumnya dan ternyata berdampak pada banyak industri,” tambahnya.
Pada 11 Januari 2022, juru bicara KFC di Australia juga mengabarkan masalah yang sama: Mereka kehabisan suplai ayam akibat terganggunya rantai pasokan yang disebabkan oleh pandemi COVID-19.
Masalah Serupa di McDonald’s
Awal pekan ini, McDonald's Malaysia mengumumkan bahwa mereka telah menghentikan penjualan kentang goreng dalam variasi "besar", termasuk di semua "menu jenis besar", yang berarti pelanggan hanya bisa mendapatkan kentang goreng porsi "sedang".
Dalam pengumumannya melalui Instagram, McDonald's menyebut situasi tersebut sebagai "kegentingan pasokan gorengan".
Hingga saat ini belum ada berita kapan makanan ini akan kembali ke rak McDonald's atau KFC di Malaysia.
Rantai pasokan global telah menghadapi gangguan besar akibat pandemi virus corona, menyebabkan kekurangan barang mulai dari makanan hingga elektronik.
Awal bulan ini, McDonald's Taiwan mengatakan pasokan pengiriman yang "tidak stabil" telah menyebabkan beberapa tokonya kehabisan kentang goreng yang diimpor dari Amerika Serikat.
McDonald's Jepang juga telah membatasi pesanan kentang goreng dalam ukuran kecil pada dua kesempatan sejak Desember, menyalahkan pandemi dan banjir Kanada yang menekan impor kentang sebagai penyebab insiden itu. ***(Sumber: MalayMail, The Straits Time, News.com.au; foto: New Straits Times, news.com.au)
