KABARINDO, HANOI - Juru Taktik Timnas Vietnam, Park Hang-seo, akan meninggalkan Timnas Vietnam kelar Piala AFF 2022. Apakah ini pertanda Park Hang-seo bakal berkolaborasi dengan Shin Tae-yong demi memajukan sepakbola Indonesia?
Kontrak Park Hang-seo bersama Timnas Vietnam berakhir pada 31 Januari 2023. Menurut media Vietnam, Soha.vn, mereka meyakini Federasi Sepakbola Vietnam (VFF) akan menawarkan kontrak baru kepada Park Hang-seo, tiga bulan sebelum kontrak sang juru taktik berakhir.
Namun, Park Hang-seo tidak mengamini harapan Soha. Baru-baru ini Park Hang-seo menjalankan wawancara khusus dengan media asal Vietnam, Thanh Nien.
Melansir dari Okezone, Ia mengatakan Piala AFF 2022 sebagai ajang terakhirnya bersama Timnas Vietnam. Karena itu, ia ingin menutup kariernya bersama Timnas Vietnam dengan catatan manis.
“Saya memilliki satu turnamen penting lagi sebelum meninggalkan Timnas Vietnam, yakni Piala AFF 2022. Ini menjadi turnamen yang berarti bagi saya, mengingat akan menutup karier saya dengan sepakbola Vietnam,” kata Park Hang-seo saat diwawancara Thanh Nien, Rabu (25/5/2022).
Park Hang-seo pun ditanya apakah tertarik menangani salah satu klub Liga Vietnam selepas kontraknya bersama Timnas Vietnam berakhir pada 31 Januari 2023. Ia mengaku tak tertarik menangani klub.
Pelatih 63 tahun itu berhasrat mengembangkan potensi pemain muda. Pernyataan ini praktis membuka peluang Park Hang-seo bekerja sama dengan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong.
Shin Tae-yong baru-baru ini meminta kepada PSSI untuk membuka pusat latihan atau training center. Dari sini akan tumbuh pemain-pemain muda brilian. Bukan tak mungkin training center itu akan dikelola secara optimal jika PSSI melibatkan Park Hang-seo.
Kualitas Park Hang-seo mendongkrak performa Timnas Vietnam kelompok umur pun sudah terbukti . Selain dua medali emas SEA Games (2019 dan 2021), ia juga mengantarkan Timnas Vietnam U-23 lolos ke final Piala Asia U-23 2018 dan semifinal Asian Games 2018.
