KABARINDO, BABEL - Ketua Umum Dewan masjid Indonesia (DMI), Jusuf Kalla (JK) mendorong ulama untuk memajukan kesejahteraan umat Islam. Hal ini disampaikan JK usai menjadi narasumber kegiatan Ijtima Ulama Komisi Fatwa se Indonesia VIII di Pondok Pesantren Bahrul Ulum, Kepulauan Babel, Riau, beberapa waktu lalu.
“Kita harapkan pemikiran itu bagaimana memajukan kehidupan umat,” kata JK kepada wartawan.
Menurut JK, Umat Islam jangan hanya fokus pada persoalan yang umum seperti masalah syariah dan hukum semata. Tapi yang paling utama adalah maju dalam kesejahteraan.
“Disamping masalah syariah, masalah hukum itu ada masalah bagaimana mendorong umat bisa maju. Maju dalam kesejahteraan,” tegas Ketua DMI tersebut.
Ia memaparkan pentingnya maju dalam kesejahteraan dengan menyebut dua rukun Islam, yakni naik haji dan membayar zakat. Bagi JK, ibadah membutuhkan kemampuan bagi umatnya.
“Haji kalau tidak cukup dana, ndak boleh naik haji. Zakat dikeluarkan bagi yang mampu,” ujarnya lagi.
“Karena itu agama mendorong kita untuk mampu. Untuk mampu itu harus berusaha,” imbuh Wakil Presiden RI ke 10 dan 12 tersebut.
Hal lain, ia juga menyinggung soal perlunya hubungan antar umat beragama menjadi lebih baik.Foto: Iat
