KABARINDO, JAKARTA - Sebagai kota metropolitan yang terus berkembang, Jakarta menghadapi berbagai tantangan. Mulai dari kemacetan lalu lintas, pengelolaan sumber daya yang efisien, hingga peningkatan kualitas hidup penduduknya.
Jakarta Smart City (JSC) sebagai bagian dari Pemprov DKI Jakarta hadir dengan memberikan berbagai solusi inovatif untuk mengatasi tantangan tersebut, dengan menggunakan teknologi informasi dan komunikasi.
dan pengembangan teknologi Smart Pole 5G secara meluas. Beberapa rencana implementasi yang sedang disiapkan oleh PT Jakarta Infrastruktur Propertindo, antara lain:
Salah satu pilar utama dari Jakarta Smart City adalah pemanfaatan teknologi untuk memperkuat berbagai layanan digital dari instansi kepemerintahan dan pelayanan publik terutama dalam memberikan konektivitas yang handal dan cepat. PT Jakarta Infrastruktur Propertindo (JIP), selaku anak usaha dari Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Perseroda yang bergerak di bidang teknologi informasi, komunikasi dan telekomunikasi secara berkesinambungan menunjukkan komitmennya dalam mewujudkan Kota Pintar (Smart City) terutama di era digital 4.0 dengan solusi inovatif.
Smart Pole 5G sendiri adalah konsep penggabungan antara Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) dengan teknologi jaringan 5G. Pole ini dilengkapi dengan perangkat keras dan lunak yang memungkinkannya menjadi pusat konektivitas yang kuat berbasis fiber optik melalui Sarana Jaringan Utilitas Terpadu (SJUT) dengan tujuan memperluas jangkauan, meningkatkan kapasitas bandwidth dan kecepatan internet serta menawarkan berbagai fitur cerdas tambahan.
"Dengan penerapan Smart Pole 5G nantinya diharapkan Jakarta akan memiliki jaringan konektivitas internet yang cepat dan stabil. Smart Pole 5G memberikan konektivitas internet berkecepatan tinggi yang memungkinkan pengguna untuk mengakses informasi secara instan. Contohnya, warga kota dapat dengan mudah menggunakan aplikasi transportasi pintar untuk mengetahui jadwal bus atau mendapatkan petunjuk arah secara real-time," ujar General Manager Corporate Secretary & Legal, Aji Rizqi Yodhana Jakarta Infrastruktur Propertindo.
Tak hanya konektifitas, Smart Pole 5G juga memiliki beberapa keunggulan teknologi lainnya, seperti:
a. Jaringan Sensor Pintar: Smart Pole 5G juga dapat dilengkapi dengan sensor yang berfungsi untuk mengumpulkan data dan memantau berbagai aspek kota. Sensor-sensor ini dapat mendeteksi kepadatan lalu lintas, tingkat polusi udara, tingkat kebisingan, suhu, dan lain sebagainya. Informasi ini kemudian dapat digunakan untuk meningkatkan efisiensi kota dalam hal pengelolaan transportasi, pengurangan polusi, dan peningkatan keamanan.
b. Pengolahan Data di Tempat: Dengan kekuatan komputasi terdepan di pole, Smart Pole 5G dapat memproses data secara langsung, tanpa mengandalkan koneksi jarak jauh. Hal ini memungkinkan respon real-time terhadap situasi darurat atau kejadian yang membutuhkan tindakan cepat. Misalnya, Smart Pole 5G dapat mendeteksi kecelakaan lalu lintas dan mengirimkan informasi tersebut ke pusat kendali untuk tindakan segera.
Kedepannya, Jakarta Infrastruktur Propertindo akan melakukan penerapan dan pengembangan teknologi Smart Pole 5G secara meluas. Beberapa rencana implementasi yang sedang disiapkan oleh PT Jakarta Infrastruktur Propertindo, antara lain:
a. Infrastruktur Kota Cerdas: Smart Pole 5G dapat menjadi komponen penting dalam pengembangan infrastruktur kota cerdas. Dalam masa mendatang, Smart Pole 5G akan terintegrasi dengan sistem manajemen lalu lintas, parkir pintar, digital advertising, dan sistem pemantauan keamanan untuk meningkatkan efisiensi kota.
b. Jaringan 5G yang Luas: PT JIP dan penyedia layanan telekomunikasi sedang berupaya untuk memperluas jaringan 5G di seluruh negara. Dengan demikian, Smart Pole 5G akan dipasang di berbagai lokasi strategis seperti pusat kota, stasiun kereta, pusat perbelanjaan, dan area padat penduduk lainnya.
c. Kolaborasi dengan Industri Terkait: Rencana implementasi Smart Pole 5G juga melibatkan kolaborasi antara PT JIP dan penyedia layanan telekomunikasi, produsen teknologi, dan sektor swasta lainnya. Kolaborasi ini diperlukan untuk menciptakan ekosistem yang solid dan memastikan keberlanjutan serta keberhasilan penggunaan Smart Pole 5G di masa depan.
"Sebagai solusi inovatif dan dengan berbagai contoh penerapannya, Smart Pole 5G diharapkan dapat memberikan solusi bagi masyarakat untuk meningkatkan konektivitas, memungkinkan penggunaan sensor pintar, dan mengolah data di tempat. Dengan rencana implementasi yang komprehensif, kami percaya bahwa penerapan Smart Pole 5G dapat membangun kota-kota cerdas yang lebih efisien, aman, dan nyaman bagi warganya di masa depan, terutama bagi warga ibukota Jakarta khususnya," tutup Aji.