KABARINDO, JAKARTA - Tim bulutangkis Indonesia bertolak ke Ningbo, China untuk mengikuti ajang Badminton Asia Championships 2025. Gregoria Mariska Tunjung dan kawan-kawan terbang melalui bandara Soekarno-Hatta menggunakan maskapai Cathay Pacific Airways pada hari Minggu (6/4/2025) dini hari.
Bergabung bersama rombongan ini, sang debutan ganda campuran Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu.
Jafar/Felisha mengaku tidak menyangka bisa debut secepat ini tapi mereka siap memaksimalkan kesempatan.
"Bersyukur mendapat kepercayaan main di BAC pertama kali. Ini di luar dugaan dan ekspektasi kami bisa secepat ini," kata Felisha kepada Tim Humas dan Media PP PBSI.
"Tapi kami juga mau untuk memaksimalkan kesempatan ini. Kami tidak mau menyia-nyiakan kepercayaan yang diberikan. Semoga kami bisa mendapat hasil yang terbaik," timpal Jafar.
Secara persiapan, Jafar/Felisha mengaku sudah maksimal.
"Setelah diberitahu akan main di BAC, kami terus melakukan persiapan yang intensif. Kami juga belajar di German Open dan Orleans Masters, matangkan cara dan pola bermainnya," sahut Jafar.
"Kami ingin menikmati semua proses dan perkembangannya. Kami mau lebih baik dan lebih baik lagi," ujar Felisha.
Sementara, Putri Kusuma Wardani bersiap menghadapi laga sulit di babak pertama. Juara Korea Masters 2024 itu harus menghadapi unggulan pertama Wang Zhi Yi (China).
"Saya ingin mengeluarkan semua kemampuan terbaik. Saya juga ingin main lepas tanpa beban. Pastinya saya ingin menang dan melaju ke babak selanjutnya," ucap Putri.
"Saya harus menyiapkan ketahanan yang lebih melawan dia. Pemain dengan keuletan yang sangat baik seperti yang terjadi di final All England melawan An Se Young," ungkap Putri.
Momen Idul Fitri yang baru berlalu satu minggu menjadi tambahan motivasi bagi Putri.
"Kemarin sempat kumpul bersama keluarga saat Idul Fitri. Doa terbaik dari mereka menjadi motivasi tambahan untuk saya ke BAC ini," kata Putri.
Badminton Asia Championships 2025 bakal bergulir pada 8-13 April di Ningbo Olympic Sports Center Gymnasium. Ajang yang setara dengan level BWF Super 1000 ini menawarkan total hadiah USD 500.000.
