KABARINDO, JAKARTA – Pemerintah Indonesia (RI) secara resmi memulai tahapan vaksinasi anti-virus corona dosis ketiga alias booster pada 12 Januari 2022 lalu. Diketahui per 11 Januari 2022, PT Jasa Angkasa Semesta atau JAS telah menangani sebanyak 5 juta dosis vaksin. Secara total, dari jumlah vaksin yang masuk ke Indonesia, JAS memperkirakan telah menangani 80 persen total stok.
Ternyata Indonesia bukan satu-satunya negara yang menerapkan vaksin booster. Terdapat beberapa negara di dunia yang telah lebih dulu menggunakan vaksin booster. Berikut beberapa negara yang sudah memberikan vaksin booster pada warganya.
1. India
Reuters mengungkapkan bahwa lebih dari 1 juta orang India telah menerima dosis vaksin Covid-19 ketiga (vaksin booster) pada Senin (10/1/2022). Melansir Aljazeera, India telah mulai memberikan dosis booster vaksin COVID-19 kepada pekerja garda terdepan dan orang tua rentan. Alhasil, angka perawatan di rumah sakit India relatif menurun. Meskipun kasus positif harian meningkat gara-gara varian Omicron.
2. Inggris
Booster diyakini pemerintah Inggris mampu memberikan perlindungan yang intensif. Melansir nhs.uk, Pemerintah Inggris telah memberikan vaksin booster kepada warga dengan usia 18 tahun ke atas. Selain itu, untuk warga berusia 16 tahun ke atas dan tinggal dengan seseorang yang memiliki sistem kekebalan yang lemah (seperti seseorang yang memiliki HIV, telah menjalani transplantasi dan/ menjalani perawatan tertentu untuk kanker, lupus atau rheumatoid arthritis) diperbolehkan melakukan vaksin booster.
3. Israel
Sejak Juli 2021, Israel sudah memberikan vaksin booster kepada penduduknya. Israel bahkan tengah berencana mulai menguji coba pemberian dosis keempat vaksin kepada petugas medis. Merujuk Reuters, Israel menawarkan dosis keempat vaksin COVID-19 kepada masyarakat dengan usia lebih dari 60 tahun atau dengan sistem kekebalan yang lemah dan petugas kesehatan.
4. Jerman
Diketahui Jerman telah meluncurkan vaksin booster terhadap masyarakat berusia 18 tahun ke atas dan telah memenuhi syarat kesehatan. Vaksin booster diberikan enam bulan setelah mereka menerima vaksin terakhir.
5. Prancis
Pada November 2021, negara Prancis sudah mulai melakukan program vaksin booster. Melansir France24, vaksin booster ini bisa diperoleh oleh masyarakat dengan usia 18 tahun ke atas. Selain itu, jarak waktu vaksin booster dengan vaksin kedua minimal 1 bulan. Prancis sendiri memiliki suplai vaksin yang cukup untuk seluruh penduduknya.
6. Singapura
Masyarakat Singapura yang berusia 18 tahun ke atas sudah bisa menerima vaksin booster. Kementerian Kesehatan Singapura mengungkapkan bahwa vaksin booster dapat diinjeksi lima bulan setelah menerima vaksin kedua. Diketahui, Singapura menggunakan vaksin Moderna dan Pfizer sebagai booster.
