KABARINDO, KUALA LUMPUR - Keputusan PBSI menarik keikutsertaan skuad Pelatnas Cipayung dari Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2021 turut mendapat perhatian dari Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM).
Direktur kepelatihan BAM, Wong Choong Hann, meminta pebulu tangkis Malaysia tetap fokus menatap BWF World Championships 2021 meski Timnas Indonesia tak ikut serta.
Wong Choong Hann mengakui jika mundurnya para pemain Indonesia, terutama yang berstatus unggulan, bakal menimbulkan efek besar dalam Kejuaraan Dunia 2021.
"Pasti akan ada dampaknya. Namun, lebih penting bagi pemain kami untuk tetap fokus," ujar Wong Choong Hann.
Pada sisi lain, mundurnya sejumlah kontestan unggulan dari Indonesia bisa saja membuat pemain Malaysia terlena karena merasa peluang untuk jadi juara makin terbuka. Wong Choong Hann tentu tak ingin hal itu terjadi.
Absennya Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie, ditambah Kento Momota (Jepang), tentu akan mengubah peta persaingan pada nomor tunggal putra.
Begitu juga dengan nomor ganda putra yang kehilangan tiga pasan top 10 asal Indonesia, yakni Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Para pebulu tangkis andalan Malaysia, Lee Zii Jia (tunggal putra) dan Aaron Chia/Soh Wooi Yik (ganda putra), pun diharapkan bisa memanfaatkan situasi yang ada plus tetap waspada menghadapi wakil negara lain.
"Masih ada banyak lawan tangguh lainnya dalam kompetisi tingkat dunia ini," ujar Wong Choong Hann singkat.
Kejuaraan Dunia 2021 alias BWF World Championships 2021 menurut rencana akan berlangsung di Huelva, Spanyol pada 12-19 Desember 2021.
Sumber Berita: nst.com.my
Foto: Humas PP PBSI-Indonesia
