KABARINDO, JAKARTA – Indonesia Basketball League (IBL) resmi menggandeng brand sepatu lokal Kanky dalam kolaborasi jangka panjang untuk mendorong tumbuhnya ekosistem basket nasional sekaligus memajukan industri produk olahraga dalam negeri. Kemitraan ini menjadi langkah strategis untuk menjawab pesatnya perkembangan basket di Indonesia yang terus menunjukkan tren positif.
Direktur Utama IBL, Junas Miradiarsyah, menegaskan bahwa kerja sama ini lahir dari kebutuhan memperkuat fondasi industri basket yang semakin kompetitif.
“Perkembangan basket sangat besar dan ruang perbaikannya masih luas. Kita tidak bisa berjalan sendiri-sendiri,” ujar Junas saat konferensi pers di Jakarta, Kamis.
Ia menyebutkan bahwa temuan Indonesia Sport Summit menunjukkan bagaimana kompetisi yang sehat mampu menciptakan efek domino bagi kemajuan industri olahraga. Menurutnya, keterikatan anak muda dengan budaya basket menjadi alasan kuat bagi IBL untuk menggandeng jenama lokal yang memiliki visi serupa.
“Kami senang dipercaya. Semoga kolaborasi ini menjadi kebanggaan lokal dan membuat pasar domestik semakin mencintai produk sendiri,” tambah Junas.

Kolaborasi IBL dan Kanky akan dijalankan melalui program tiga tahun yang menyasar pemain profesional, komunitas basket, pembinaan usia dini, hingga kelompok perempuan. IBL meyakini sinergi ini akan memberikan ruang berkembang yang lebih luas bagi pelaku basket sekaligus memperkuat daya saing merek lokal.
Sementara itu, Pendiri Kanky Alvonsus Ivan Kurniadi menegaskan bahwa kerja sama ini lahir dari passion mendalam terhadap bola basket serta komitmen menghadirkan sepatu performa berstandar internasional.
“Kami berpengalaman di industri sepatu lifestyle, tetapi kami ingin melangkah lebih jauh dengan menghadirkan sepatu basket yang proper dan berkualitas. Produk ini harus dekat dengan komunitas, bukan sekadar gaya,” kata Ivan.
Ivan menambahkan, Kanky berupaya menghadirkan produk berkualitas namun tetap terjangkau bagi para penggemar.
“Kami menggunakan bahan terbaik meski tidak mahal, dan setiap produk harus melalui proses pengujian sebelum dirilis,” ujarnya.
Untuk memastikan kualitas teknis, Kanky melakukan riset dan pengembangan langsung bersama atlet profesional.
“Meski secara teknis kami paham, pengembangan harus dilakukan bersama atlet agar hasilnya tepat,” jelasnya.
Dengan kolaborasi ini, IBL dan Kanky berharap dapat membuka babak baru industri olahraga tanah air: kompetitif, inklusif, dan semakin membanggakan produk lokal.





