Kolaborasi kedua negara kembali digelar sebagai pematangan persiapan menuju Asian Games 2026 dan Kejuaraan Asia 2025.
KABARINDO, JAKARTA – Suasana hangat dan penuh keakraban menyelimuti Deheng House, Kemang, Jakarta Selatan, Jumat malam (14/11), ketika Ketua Umum PP PESTI, Brigjen Pol Dr. Awal Chairuddin, menjamu makan malam para peserta Soft Tennis Training Camp Indonesia–Korea 2025.
Dalam sambutannya, Awal Chairuddin menyampaikan apresiasi dan rasa hormat atas kehadiran tim nasional Soft Tennis Korea yang kembali berlatih bersama atlet Indonesia di Jakarta pada 14–20 November 2025 di Hotel Borobudur.
“Ini merupakan training camp kedua yang digelar di Jakarta bersama timnas Korea. Selamat datang kembali. Kerja sama antara Indonesia dan Korea memberikan dampak sangat baik bagi kemajuan Soft Tennis Indonesia,” ujar Awal, yang hadir didampingi Pembina PP PESTI Lexy Budiman, dan Waketum Ferly Montolalu.
Latar Belakang Training Camp: Tonggak Penting Pembinaan Soft Tennis
Waketum PP PESTI, Ferly Montolalu, sebelumnya menegaskan bahwa kolaborasi Indonesia–Korea bukan sekadar agenda latihan, tetapi bagian dari program jangka panjang pembinaan prestasi.
Menurutnya, Korea adalah salah satu kekuatan terbesar dunia di cabang sport Soft Tennis, sehingga menghadirkan pelatih dan sparing partner berkualitas menjadi langkah strategis untuk mempercepat peningkatan kemampuan atlet nasional.
“Training camp ini adalah bagian dari roadmap pembinaan. Atlet Indonesia membutuhkan intensitas latihan serta referensi teknik dari negara maju seperti Korea. Karena itu, kerja sama ini sangat penting dan terus kita perkuat,” terang Ferly dalam penjelasannya.
Ia juga menyebut, keberhasilan mengirim atlet junior Indonesia berlatih hampir satu bulan di Korea beberapa waktu lalu menjadi bukti nyata keseriusan PESTI dalam mengembangkan kualitas generasi muda Soft Tennis.
Persiapan Menuju Ajang Internasional
Awal Chairuddin menegaskan bahwa agenda latihan bersama ini merupakan persiapan langsung menjelang dua kompetisi besar: Asian Games 2026 di Nagoya, Jepang serta Kejuaraan Asia di Thailand pada Desember 2025.
“Kedatangan timnas Korea membawa dampak sangat positif untuk perkembangan atlet putra dan putri Indonesia. Ini kesempatan emas untuk meningkatkan performa sebelum turun di kompetisi internasional,” ungkapnya.
Ia menyampaikan kegembiraannya melihat makin terbukanya kesempatan bagi atlet muda Indonesia untuk belajar, berlatih, dan mengasah kualitas diri dalam ekosistem olahraga yang kompetitif dan profesional.
“Terima kasih atas kehadiran seluruh tim. Selamat berlatih dan menikmati suasana Jakarta. Semoga kalian bahagia berada di sini,” tutup Awal.
Acara makan malam tersebut turut dihadiri Sekjen PP PESTI Buyung Wijaya Kusuma dan Ketua Bidang Humas dan Media PP PESTI Gatot Widakdo, yang semakin melengkapi kehangatan malam penuh silaturahmi dan semangat sportivitas antara Indonesia dan Korea.
