KABARINDO, JAKARTA - Gunung Anak Kratakau kembali mengalami erupsi dengan menyemburkan abu vulkanik sejauh 600 meter pada pukul 13.37 WIB, Rabu (15/6/2022). Erupsi ini terjadi hingga dua kali setelah sebelumnya terjadi pada pukul 06.37 WIB.
Laporan Badan Geologi, erupsi dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 600 meter di atas puncak atau sekitar 757 meter di atas permukaan laut. Kolom abu teramati berwarna kelabu hingga hitam dengan intensitas tebal ke arah selatan.
"Erupsi ini terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 57 mm dan durasi 82 detik," tulis laporan Badan Geologi yang dikutip melalui website magma.esdm.go.id.
Saat ini Gunung Anak Krakatau berada pada Status Level Ill (Siaga) dengan rekomendasi agar masyarakat atau pengunjung atau wisatawan dan pendaki tidak mendekati Gunung Anak Krakatau. Masyarakat dianjurkan beraktivitas dalam radius 5 kilometer dari kawah aktif.
Sebelumnya, pada pukul 06.37 WIB Gunung Anak Krakatau menyemburkan abu vulkanik dengan tinggi kolom abu teramati sekitar 500 meter di atas puncak atau sekitar 657 meter di atas permukaan laut.