KABARINDO, DEMAK – Seorang siswa Madrasah Aliyah (MA) Yasua di Kabupaten Demak, Jawa Tengah, membacok gurunya dengan celurit di dalam kelas saat Penilaian Tengah Semester (PTS). Korban bernama Ali Fathur Rohman mengalami luka berat dan dilarikan ke RSUP dr Kariadi Semarang.
Insiden terjadi di MA yang berlokasi di Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Kapolsek Kebonagung AKP Suwondo mengemukakan insiden terjadi sekira pukul 10.00 WIB.
“Korban sedang melaksanakan kegiatan pengawasan dan membagikan soal ulangan tengah semester kelas XII IPS,” kata Suwondo pada keterangannya.
Dia melanjutkan, berdasarkan pemeriksaan sementara, pelaku alias siswa itu berinisial MAR sempat masuk kelas dan mengucapkan salam. Tiba-tiba, dia mengeluarkan sabit alias celurit dari belakang pinggangnya kemudian langsung menyabet korban bagian leher sebelah kanan dan lengan kiri.
“Pelaku kemudian lari ke luar kelas, melemparkan sabit ke lapangan dan melarikan diri menggunakan sepeda motor,” ujarnya.
Akibat sabetan sabit itu, korban dilarikan ke rumah sakit terdekat di Demak. Karena kondisinya luka berat sempat dirujuk ke RS Wongsonegoro Kota Semarang hingga akhirnya dibawa ke RSUP dr Kariadi Semarang.
Saat ini, Unit Reskrim Polsek Kebonagung dan Tim Resmob Polres Demak masih mengejar pelakunya. Motif penyerangan ini juga belum diketahui.