Burger Menu
Logo

KABAR BAIK MENCERAHKAN

Beranda > Ekonomi & Bisnis > Gandeng Investor China Bangun PLTS, FUTR Semakin Serius Garap EBT

Gandeng Investor China Bangun PLTS, FUTR Semakin Serius Garap EBT

Ekonomi & Bisnis | 4 jam yang lalu
Editor : Anton CH

BAGIKAN :
Gandeng Investor China Bangun PLTS, FUTR Semakin Serius Garap EBT

Penandatangan kerjasama PT Futura Energi Global, Tbk. (FUTR) dengan investor asal China. (FOTO/ISTIMEWA).

JAKARTA -- PT Futura Energi Global, Tbk. (FUTR) memperkuat posisinya di sektor energi baru terbarukan (EBT) melalui kesepakatan kerjasama strategis berskala besar. Perusahaan ini menjalin kemitraan dengan dua entitas dari Tiongkok, yaitu Zhejiang Energy PV-Tech Co Ltd dan PT Hypec International, untuk membangun proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di wilayah Bali dengan total kapasitas mencapai 130 Megawatt (MW).

Direktur Utama FUTR Tonny Agus Mulyanto mengungkapkan, kemitraan ini melibatkan dua pihak dari China yang memiliki rekam jejak mumpuni di bidang pengerjaan proyek. "Kami bekerjasama dengan perusahaan China yang sudah teruji pengalamannya dalam menyelesaikan berbagai proyek," jelasnya dalam keterangan yang dipublikasikan.

Tonny juga menjelaskan pembagian peran dalam proyek ini. Aspek pendanaan proyek akan didukung oleh Zhejiang, sementara PT Hypec akan bertanggung jawab atas Engineering, Procurement, and Construction (EPC). Proyek PLTS Bali dengan kuota 130 MW ini akan dilaksanakan secara bertahap. FUTR menargetkan seluruh proses dokumentasi, studi kelayakan, dan perizinan terkait proyek dapat diselesaikan pada paruh pertama tahun 2026.

Pembangunan PLTS 130 MW di Bali juga akan menjadi ‘pilot project’ integrasi sistem PLTS dengan ‘smart grid PLN, serta menjadi salah satu proyek energi bersih terbesar di kawasan tersebut.

Selain memperluas portofolio EBT, langkah tersebut menegaskan posisi perseroan setelah diambil alih oleh PT Aurora Dhana Nusantara (Ardhantara) sebagai pengendali baru.

FUTR optimistis kolaborasi dengan PLN dan mitra strategis asal China akan menjadi tonggak penting perseroan dalam perjalanannya menuju sebagai pemain utama energi hijau di kawasan Asia Tenggara, sekaligus mempercepat transformasi ekosistem energi berkelanjutan di Indonesia. Sebelumnya, perseroan telah mengembangkan proyek panas bumi (geothermal) di Jawa Tengah melalui anak usahanya yaitu PT Sejahtera Alam Energy.

FUTR akan bertindak sebagai holding energi hijau yang memayungi proyek-proyek energi, khususnya EBT. Ardhantara sebagai pengendali baru FUTR akan mengintegrasikan aset berbasis EBT, termasuk geothermal Gunung Slamet dan beberapa aset lain yang masih tahap finalisasi.

Ardhantara tengah mengembangkan geothermal di Gunung Slamet, Jawa Tengah, dengan potensi kapasitas sekitar 220 MW. Proyek ini telah mengantongi Power Purchase Agreement (PPA) bersama PLN.

Proyek ini memasuki tahap eksplorasi aktif dengan kegiatan geosurvey, pengeboran sumur eksplorasi tahap awal dan pengembangan aksis infrastruktur utama.


RELATED POST


Home Icon


KATEGORI



SOCIAL MEDIA & NETWORK

Kabarindo Twitter Kabarindo Instagram Kabarindo RSS

SUBSCRIBE & NEWSLETTER