KABARINOD, JAKARTA - Di tengah hiruk-pikuk ibu kota, terselip semangat sehat yang terus membara di lintasan Stadion Madya Gelora Bung Karno (GBK).
Sejak tahun 2013, Fashion Runners (FR) telah menjadi salah satu komunitas lari paling konsisten dan inklusif di Jakarta, menghadirkan olahraga sebagai gaya hidup yang menyenangkan dan dapat diakses siapa saja.
Madandas, ketua FR, mengungkapkan dari sejak pertama kali berdiri, diawali hanya beberapa anggota dan kini sudah lebih dari 200 anggota aktif, Fashion Runners bukan sekadar komunitas lari biasa.
"Mereka menjadikan aktivitas olahraga sebagai ruang tumbuh bersama, dengan jadwal latihan rutin yang berlangsung setiap Rabu, Jumat, dan Sabtu — di area Stadion Madya GBK, Soemantri Brojonegoro Kuninngan, serta Car Free Day (CFD) Sudirman," paparnya kepada awak media di Stadion Madya GBK, Rabu (21/5/2025).
"Latihan disusun secara terstruktur melalui program-program seperti interval run, long run, dan strength training, didampingi oleh pelatih berpengalaman yaitu pak Siprianus," beber Madan lagi.
Pendekatan ini memungkinkan pelari dari semua tingkatan — dari pemula hingga atlet kompetitif — untuk berkembang bersama dalam atmosfer yang suportif.
Svida Alisjahbana Bersama Madandas
Tak hanya berlari, Svida Alisjahbana, Chairman Jakarta Fashion Week (JFW), salah satu pemprakarsa lahirnya FR, menambahkan bahwa FR juga berkontribusi nyata dalam pengembangan atlet nasional. Komunitas ini turut mendukung pelatihan atlet Caroline Andita Bangun dan sejumlah pelari muda berbakat Indonesia lainya.
"Anggota FR yang datang dari berbagai kalangan ini pun aktif ambil bagian dalam berbagai lomba lari berskala nasional dan internasional seperti Jakarta Marathon, Maybank Marathon, Borobudur Marathon, hingga ajang bergengsi seperti Tokyo dan Berlin Marathon. ," jelasnya.
Lebih dari sekadar pencapaian, FR juga menaruh perhatian pada aspek sosial dan edukatif.
"Mereka rutin menggelar program edukasi nutrisi, penggalangan dana untuk kesehatan, serta pelatihan lari untuk pemula. Hal ini memperkuat misi komunitas dalam mempromosikan gaya hidup sehat berbasis komunitas yang inklusif dan berkelanjutan," tambah Svida lagi.
Santi Uly, member pertama FR menambahkan, nama FR lahir dari sebuah penasaran olahraga lari yang tetap ingin keren atau fashionable dan melihat sosok seorang Svida Alisjahbana berlatar belakang dunia fashion lahirlah nama FR.
Yurry, member FR yang merupakan mantan Artis Kolosal dan bergabung di FR sejak 1 tahun lalu (Januari 2024), juga mengungkapkan
member FR banyak yang pelari rekreasional yang bukan Atlet Nasional, tapi Juga merupakan langganan podium di berbagai kejuaraan Fashion running di kejuaraan internasional.
"Member FR bahkan yang bukan atlet pun sering langganan podium di beberapa event lari," ucapnya.
Dengan mengusung semangat kebersamaan dan keterbukaan, FR menjadi bukti bahwa ruang publik seperti GBK dapat menjadi pusat interaksi aktif warga sekaligus tempat pembinaan atlet masa depan.
"Fashion Runners berharap ini dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat luas untuk memulai perjalanan hidup sehat — dimulai dari langkah kecil, dilakukan secara konsisten, dan dijalani bersama komunitas yang mendukung," pungkas Yurry. Foto: Orie Buchori/Kabarindo.com
