Burger Menu
Logo

KABAR BAIK MENCERAHKAN

-advertising-

Beranda > Gaya hidup > Embran Tampilkan Fashion Kemerdekaan; Koleksi Jumpsuit untuk Remaja Pebasket

Embran Tampilkan Fashion Kemerdekaan; Koleksi Jumpsuit untuk Remaja Pebasket

Gaya hidup | Minggu, 22 Agustus 2021 | 19:35 WIB
Editor : Natalia Trijaji

BAGIKAN :
Embran Tampilkan Fashion Kemerdekaan; Koleksi Jumpsuit untuk Remaja Pebasket

Embran Tampilkan Fashion Kemerdekaan; Koleksi Jumpsuit untuk Remaja Pebasket

Ekspresikan generasi muda yang ceria dan tangguh

Surabaya, Kabarindo- Desainer Jawa Timur, Embran Nawawi, menampilkan fashion vibe dalam rangka merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76.

Kali ini Embran bekerja sama dengan Zaldy & Hana Ogawa di bawah Naungan E to Z Project Fashion melakukan hunting hingga ke Pamekasan, Madura, untuk mencoba menerjemahkan jargon Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76 yaitu Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh.

Embran selama ini dikenal sebagai desainer batik Madura, khususnya dari Pamekasan. Ia sering bekerja sama dengan para perajin dari kota ini.

Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh.merupakan jargon penyemangat dan powerfull. Kita ingin melihat generasi muda Jawa Timur yang memiliki semangat seperti jargon tersebut,” ujarnya.

Embran mencoba menerapkan fashion rancangan terbarunya kepada remaja yang gemar berolahraga. Koleksi ini berupa jumpsuit berwarna merah dengan memadukan batik merah hitam sebagai semangat kemerdekaan. Rancangan Embran dikenakan oleh 5 remaja yang aktif di lapangan basket, yaitu Rajendra Ammar Bakhtiar (Ammar) siswa SMA 1 Pamekasan, Deco Fahri Husaini (Deco) dari SMA 3 Pamekasan, Alvero Fathir (Vero) dari SMA 1 Pamekasan, Haryo Hastu Nugroho (Ayok) dari siswa SMA Muhamadyah Surabaya dan Kornelia Ivory dari SMA Frateran Surabaya. Kaki Vero tampak cedera akibat kecelakaan saat berlatih, namun ia tetap ceria mengenakan pakaian rancangan Embran dan menemani kawan-kawannya.

Koleksi tersebut cocok mereka kenakan sambil bermain basket. Tubuh mereka yang tinggi menjadi nilai tambah. Ayok mengenakan Sleeveless Jumpsuit dengan bagian kerah overlap dan tali yang mengikat di bagian pinggang, Ammar dengan Covered Jumpsuit atau jumpsuit yang lebih tertutup, Vero mengenakan ¾ Jumpsuit, Deco mengenakan jumpsuit dengan detail kerah jas sedangkan Ivo mengenakan Lose Jumpsuit (gombor).

Embran menjelaskan, jumpsuit adalah gaya busana pekerja pada era 1950-an yang banyak dipakai oleh montir dan pekerja berat di pabrik-pabrik setelah perang dunia kedua. Jumpsuit kini menjadi fashion unisex yang bisa dipakai laki-laki maupun perempuan. Embran membuat koleksi jumpsuit dengan memadukan batik merah hitam, rami merah dan twill hitam sehingga berkesan modern dan segar.

Menurut Embran, jumpsuit tersebut mengekspresikan keceriaan dan semangat generasi muda yang tangguh dan siap mewujudkan cita-cita mereka. Ivo ingin jadi dokter sekaligus model, Deco ingin jadi pebasket yang juga politikus, Vero bercita-cita jadi dosen, Ayok ingin jadi pebasket dan pengusaha, sedangkan Ammar bercita-cita jadi diplomat dan pebasket pastinya.

Walaupun masih sekolah online, mereka masih menyempatkan untuk bermain basket dan mencoba tren terbaru. Ini menggambarkan semangat anak muda Indonesia yang tangguh,” ujarnya.

Penulis: Natalia Trijaji


TAGS :
RELATED POSTS


Home Icon


KATEGORI



SOCIAL MEDIA & NETWORK

Kabarindo Twitter Kabarindo Instagram Kabarindo RSS

SUBSCRIBE & NEWSLETTER