Embran Nawawi Tampilkan Neo Mekasan, Motif Batik Kontemporer Monokrom
Di acara Food and Fashion Parade di Quest Hotel Darmo Surabaya
Surabaya, Kabarindo- Menyambut Ramadhan tahun ini, Quest Hotel Darmo Surabaya menyelenggarakan acara “Food and Fashion Parade” berkolaborasi dengan desainer Embran Nawawi yang sangat dikenal dengan rancangan batiknya dari Pamekasan, Madura.
Para model mengenakan batik rancangan Embran sambil berpose membawa piring berisi hidangan. Embran menampilkan karyanya Neo Mekasan, sebuah koleksi fashion yang mengangkat ide dari generasi muda Pamekasan, yang mulai bertranformasi menuju modernitas secara positif. Koleksi ini menggunakan batik monochrome contempo atau motif batik kontemporer dalam warna hitam-putih dipadu hijau jeruk nipis, sehingga terlihat keren.
Embran memadukan bahan batik hitam-putih, twill lime green dan linen organza hitam. Ia membuat fashion basic berupa celana kulot, tunik panjang, kimono transparan dan blus setali oversize. Semua item fashion ini bisa dipadu-padan seperti koleksi yang dipakai oleh Tirania berupa jakey transparan dengan aplikasi batik, blus lengan setali hijau dan celana kulot yang santai. Kemudian padu-padan yang dikenakan Ivory merupakan paduan blus setali oversize yang ditumpuk dengan rok linen transparan dan oversize sehingga tampak trendi. Ada pula tunik panjang dengan kimono zero waste yang chic untuk anak muda, memberikan kesan anggun dan elegan.
Batik semakin populer apalagi sejak ditetapkan oleh UNESCO sebagai warisan budaya dunia tak benda pada Oktober 2009. Namun menurut Embran, fashion batik belum sepenuhnya masuk ke dalam hirarki fashion secara global. Meski demikian, ia optimis batik semakin diminati dan makin populer dengan tumbuhnya event-event besar yang digelar secara lokal maupun nasional. Hal ini juga terlihat dari antusias-nya para desainer yang terus mengolah batik menjadi fashion trendi, sehingga mendorong para perajin batik membuat desain-desain batik sesuai dengan perkembangan zaman.
