Raih 14 Medali di Mamuju, Hardiyanto Kenneth Jawab Tantangan Gubernur Pramono Anung
kABARINDO, JAKARTA – Kontingen Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) DKI Jakarta kembali menunjukkan dominasi dengan mempertahankan gelar juara umum pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Catur 2025 yang digelar di Mamuju, Sulawesi Barat, 7–13 November 2025. Tim ibu kota menutup ajang bergengsi ini dengan raihan 14 medali: enam emas, dua perak, dan enam perunggu.
Capaian ini sekaligus mengulang sukses Kejurnas 2023, ketika Jakarta yang saat itu menjadi tuan rumah juga mengoleksi enam emas. Prestasi ini menjadi jawaban atas tantangan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung saat melantik pengurus Percasi DKI Jakarta periode 2025–2029 pada Oktober lalu.
“Puji Tuhan, gelar juara umum ini hasil kerja keras seluruh tim. Terima kasih kepada Bapak Gubernur Pramono Anung atas motivasi dan semangatnya kepada kami semua,” ujar Ketua Umum Percasi DKI Jakarta, Hardiyanto Kenneth, setiba di Bandara Soekarno-Hatta, Kamis (13/11/2025).
Kenneth, yang akrab disapa Bang Kent, mengungkapkan kebahagiaannya karena mampu memenuhi janji mempertahankan gelar juara umum. “Saya bersyukur bisa memenuhi janji kepada Pak Gubernur Pramono Anung untuk mempertahankan gelar juara umum,” katanya.
Namun, di balik keberhasilan itu, Kent mengaku masih menyimpan sedikit kekecewaan. Target sepuluh medali emas meleset setelah empat atlet unggulan batal berangkat ke Mamuju. “Jujur, saya kurang puas dengan perolehan medali ini. Kami menargetkan sepuluh emas dari 38 atlet yang kami kirim. Empat atlet unggulan kami berhalangan hadir, sehingga hasilnya meleset. Tapi ini jadi bahan evaluasi untuk memperbaiki sistem pelatihan dan pembibitan ke depan,” tegas anggota Komisi C DPRD DKI Jakarta dari Fraksi PDI Perjuangan itu.
Pada klasemen akhir, DKI Jakarta mengungguli Jawa Timur yang berada di posisi kedua dengan koleksi empat emas, tiga perak, dan empat perunggu. Posisi ketiga ditempati Yogyakarta dengan tiga emas, tiga perak, dan dua perunggu.
Peraih medali emas DKI Jakarta:
- Zach Alexander Tjong (Open U-9)
- Claudio Vargues Vasco Lasama (Open U-17)
- Satria Duta Cahaya (Open U-19)
- Gilbert Elroy Tarihan (Open)
- R. Syarif Mahmud (Veteran)
- Clementia Adeline (U-17 Putri)
Ke depan, Kenneth berharap keberhasilan ini menjadi fondasi untuk memajukan dunia catur Jakarta dan mencetak pecatur-pecatur berkelas dunia. “Kami akan memulai pembinaan dari setiap kota madya dan menjalin komunikasi dengan klub-klub catur untuk melahirkan lebih banyak bibit baru,” ujar Ketua IKAL PPRA LXII Lemhannas RI itu.
Selain program pembinaan berkelanjutan, Kent juga berencana membuka lebih banyak panggung bagi para pecatur muda. “Pecatur di tingkat kota madya masih minim kesempatan tampil. Tahun depan kami akan menggelar kompetisi berjenjang dari tingkat kota hingga provinsi, mungkin lewat Kejurda,” jelas Kepala BAGUNA DPD PDI Perjuangan Jakarta tersebut.
Kesuksesan mempertahankan gelar di Mamuju menjadi awal manis bagi Hardiyanto Kenneth yang baru terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum Percasi DKI Jakarta periode 2025–2029 pada Musprov 26 Juli 2025.
“Terima kasih kepada Bapak Gubernur Pramono Anung atas motivasi dan semangatnya, kepada seluruh ofisial, para atlet, dan dukungan dari BUMD seperti PAM Jaya, Bank Jakarta, PD Pasar Jaya, Ancol, Dharma Jaya, Food Station, serta PT Transjakarta. Puji Tuhan, Percasi DKI Jakarta kembali menjadi juara umum,” pungkasnya.
