KABARINDO, JAKARTA - Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-22 gagal mendulang hasil positif usai dikalahkan Lebanon 1-2 di laga uji coba jelang SEA Games 2023. Ketua Umum (Ketum) PSSI, Erick Thohir pun menyoroti mental skuad Garuda Muda -julukan Timnas Indonesia U-22.
Sebagaimana diketahui, Timnas Indonesia U-22 harus puas dibungkam Lebanon di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada Jumat (14/4/2023) malam WIB. Pertandingan ini termasuk dalam agenda persiapan Garuda Muda jelang tampil di SEA Games 2023.
Timnas Indonesia U-22 vs Lebanon
Sayangnya, tim asuhan Indra Sjafri gagal meraih kemenangan. Sempat unggul lebih dulu lewat gol bunuh diri Ali Al Ridha (83’), Timnas Indonesia U-22 harus kebobolan dua gol oleh Lebanon melalui Mahdi Sabbah (89’) dan Mohammed Nasser (90+7’).
Selepas pertandingan itu, Erick Thohir enggan larut dalam kekalahan yang diderita Timnas Indonesia U-22. Erick menyebut kalau berhadapan dengan negara lain membuat para pemain mendapatkan tekanan yang lebih berat.
"Tapi, kan, begini bahwa dengan uji coba ini kita melatih juga tim nasional kita juga punya kesempatan main dengan negara lain biasanya tekanannya lebih berat. Kalau kita main dengan klub Liga 1, ini, kan, mereka biasa bertemu. Tekanan mentalnya (beda)," ujar Erick kepada awak media di SUGBK, Jumat (14/4/2023).
Lebih lanjut, Erick Thohir yakin Timnas Indonesia U-22 kalah dari segi mental dari Lebanon. Pria yang juga menjabat sebagai Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) itu berharap Garuda Muda bisa memperbaiki mental dan meraih hasil apik di pertemuan kedua kontra Lebanon pada Minggu (16/4/2023) mendatang.
"Sedangkan saya percaya dalam sebuah pertandingan itu ya mental, memang ada kendala fisik tadi karena memang masih belum maksimal, tapi mental nomor satu," lanjut Erick Thohir.
"Yang membuat kita bangun malam pulang pagi, kerja gak capek-capek ya itu karena mental kita, karena kecintaan kita, nah ini yang kita harapkan juga para pemain ini mulai melatih mental," pungkasnya.
