Burger Menu
Logo

KABAR BAIK MENCERAHKAN

-advertising-

Beranda > Gaya hidup > Debut di JF3 2024: Bespoke Tampilkan 30 Busana, Rayakan Kegembiraan dalam Kebebasan dan Antikemapaman

Debut di JF3 2024: Bespoke Tampilkan 30 Busana, Rayakan Kegembiraan dalam Kebebasan dan Antikemapaman

Gaya hidup | Jumat, 2 Agustus 2024 | 07:29 WIB
Editor : Orie Buchori

BAGIKAN :
Debut di JF3 2024: Bespoke Tampilkan 30 Busana, Rayakan Kegembiraan dalam Kebebasan dan Antikemapaman

KABARINDO, SERPONG - Untuk pertama kalinya, Bespoke Project menampilkan koleksi terbaru mereka di runway JF3 dihari keempat di Salsa Fashion Tent, Summarecon Mall Serpong, Kamis (1/8/2024). 

Dalam pernyataannya, tim Bespoke Project mengungkapkan antusiasme mereka untuk ambil bagian dalam JF3 fashion Festival 2024, yang bertepatan dengan perayaan JF3 ke-20. 

Debut di JF3 2024: Bespoke Tampilkan 30 Busana, Rayakan Kegembiraan dalam Kebebasan dan Antikemapaman

Debut dalam pagelaran busana terbesar di Indonesia, mereka berharap dapat meningkatkan visibilitas dan memperluas pasar di kalangan pecinta streetwear. 

Jeremy Hartono, founder Bespoke Project mengungkapkan keistimewaan dan tantangan dalam proses produksi koleksi. 

“Koleksi ini spesial karena kami menggandeng desainer Ofie Laim, yang mostly menggunakan wastra sebagai main material. Menarik nya dalam kolaborasi kali ini memadukan dua style yang berbeda dari dua generasi yang berbeda, inilah yang kemudian menjadi challenge bagi Ofie untuk menyelaraskan dua vibrasi yang berbeda ini menjadi satu kesatuan yang menarik," ungkap Jeremy Hartono.

Debut di JF3 2024: Bespoke Tampilkan 30 Busana, Rayakan Kegembiraan dalam Kebebasan dan Antikemapaman

Pada panggung debutnya di JF3,  Bespoke Project menarik perhatian para pecinta mode dengan koleksi mereka yang bertajuk "Intrinsic Motivation". 

Koleksi ini lahir dari semangat dan kesenangan, menularkan optimisme tidak hanya bagi pemakai namun juga bagi siapa saja yang menyaksikannya.

Uniknya, "Intrinsic Motivation" hadir dalam dua kapsul dengan karakter tidak selaras, yakni “Bohemian” dan “Poverty Chic/Poor Chic.”

Debut di JF3 2024: Bespoke Tampilkan 30 Busana, Rayakan Kegembiraan dalam Kebebasan dan Antikemapaman

● Bohemian: Kebebasan dan Antikemapanan

Kapsul pertama, Bohemian, terinspirasi dari gerakan kultur bohemian yang cinta kebebasan, antipati terhadap hedonisme dan materialisme. Koleksi ini menghadirkan eksplorasi denim dalam gaya bohemian, menggambarkan kebebasan dan kreativitas tanpa batas. Dari jaket oversized hingga rok flowing, setiap potongannya dirancang untuk memancarkan keindahan dan kebebasan berekspresi.

● Poverty Chic/Poor Chic: “Kegembiraan” dalam Kemiskinan

Kapsul kedua, Poverty Chic/Poor Chic, memberikan imajinasi baru tentang gaya yang "menyenangkan" dari kemiskinan. Dengan sentuhan denim cabik yang terinspirasi dari tampilan rockstar, koleksi ini menghadirkan estetika artsy dari rakyat miskin kota. Setiap detailnya menggambarkan gaya hidup yang sederhana namun penuh karakter, penuh cerita.

Keistimewaan koleksi ini tidak hanya terletak pada konsepnya. Bespoke Project pun mengutamakan sustainability dengan mengusung proses upcycling, dimana sebagian material dibuat dari bahan sisa produksi sebelumnya.

Koleksi Bespoke Project dapat dibeli di berbagai marketplace online, dan butik yang berlokasi di Bandung. Beberapa special item dapat dibeli dengan sistem pre-order. Foto: Dok. JF3 2024


RELATED POSTS


Home Icon


KATEGORI



SOCIAL MEDIA & NETWORK

Kabarindo Twitter Kabarindo Instagram Kabarindo RSS

SUBSCRIBE & NEWSLETTER