Perkuat jaringan bioskop di Kalimantan, CGV Cinemas kini hadir di Samarinda
Samarinda, Indonesia, Kabarindo- Dari rilis yang diterima redaksi.
Hingga awal Desember 2019, bioskop CGV sudah hadir di 64 lokasi yang tersebar di 29 kota dan 15 Provinsi di Indonesia dan menargetkan 100 bioskop hingga akhir tahun 2020
Untuk itu kini CGV Cinemas melanjutkan ekspansi bisnis di Provinsi Kalimantan Timur dengan membuka bioskop di Samarinda yang berlokasi di Plaza Mulia, Jl. Bhayangkara, Bugis, Kec. Samarinda Kota.
CGV Plaza Mulia mulai beroperasi 4 Desember 2019, dan merupakan Cultureplex ke sembilan di tahun 2019 yang dibuka CGV.
Hadirnya CGV Plaza Mulia menambah bioskop CGV di Provinsi Kalimantan Timur, menyusul CGV* Plaza Balikpapan. Hingga awal Desember 2019 ini, CGV memiliki 64 bioskop yang tersebar di 29 kota dan 15 Provinsi di Indonesia.
Jumlah bioskop dipastikan akan bertambah dengan rencana pembukaan beberapa bioskop di bulan Desember 2019.
Dengan luas lebih dari 2,500 meter persegi, CGV* Plaza Mulia menawarkan pengunjung 5 auditorium, termasuk Auditorium Satin, dengan total kapasitas 872 tempat duduk yang dilengkapi dengan teknologi Audio Visual terkini.
Tersedia juga konsep Food and Beverages terbaru dari CGV, Warung Mie yang menyediakan kudapan makanan dan minuman khas Indonesia dan Korea. Foyer area yang luas memberikan ruang bagi pertunjukan atau event seni budaya selain film, seperti musik, tari-tarian, atau tempat bertemu dengan rekan dan keluarga menikmati hiburan dan fasilitas yang ada.
“Kami sangat antusias untuk membawa bioskop berkelas dunia ke Samarinda, sekaligus memperkenalkan konsep Cultureplex yang lebih dari sekedar tempat menonton film, tapi juga ruang untuk perhelatan seni dan budaya dengan mempromosikan bakat-bakat lokal. Mudah-mudahan kehadiran CGV di Samarinda bisa memberikan alternatif hiburan dan edukasi, khususnya untuk seni budaya, “kata Brata Perdana, Komisaris Utama sekaligus Founder PT Graha Layar Prima Tbk, yang merupakan pengelola dan operator CGV Cinemas di Indonesia.
Brata Perdana, adalah cucu dari almarhum Anwar Samalo, pionir usaha perbioskopan di Kalimantan, utamanya di Kalimantan Timur.
Salah satu bioskop ternama yang dimiliki keluarga Samalo adalah bioskop Mahakama di Samarinda, bioskop terbaik di pulau Kalimantan pada jaman nya.
Selain bioskop Mahakama, keluarga Samalo juga mengelola bioskop-bioskop lain di Balikpapan dan Banjarmasin. Tapi sejak masa monopoli film-film Hollywood, semua bioskop ini gulung tikar.
Salah satu cucu dari almarhum Bapak Anwar Samalo meneruskan cita-cita beliau dengan membangun usaha perbioskopan yang membuat usaha perfilman nasional berkembang dengan baik dan sehat. Brata Perdana juga berhasil menggaet perusahaan bioskop dan film dari Korea, CJ CGV, untuk ikut mengembangkan industri perbioskopan dan perfilman di Indonesia.
Tembus 20 Juta penonton
Pengumuman pembukaan CGV Plaza Mulia Samarinda ini menyusul pertumbuhan kinerja CGV yang signifikan tahun ini dengan penambahan delapan bioskop baru periode Januari hingga November 2019.
Pada laporan keuangan bulan November terungkap jumlah penonton CGV di Indonesia hingga November telah menembus 20 juta orang. Angka tersebut melampaui jumlah penonton sepanjang tahun 2018 yang mencatat 19 juta lebih penonton.
Itu artinya, CGV tahun ini dipastikan akan mencatat rekor jumlah penonton tertinggi dalam sejarah CGV Cinemas Indonesia.
Kombinasi dari film hits blockbuster tahun ini diantaranya Avengers: Infinity War, The Lion King, Joker, diikuti oleh film-film nasional seperti Dilan 1991, Dua Garis Biru dan bangkitnya industri film nasional turut berkontribusi dalam peningkatan jumlah penonton tahun ini.
Disamping itu, pencapaian CGV menggaet lebih dari 20 juta penonton tahun ini diantaranya diraih dengan menambah jangkauan dan melakukan ekspansi ke berbagai kota baru yang belum ada CGV sebelumnya diantaranya, Jember, Kediri, Padang, Cikampek, termasuk Samarinda yang dibuka bulan Desember ini.
"Tahun 2019 merupakan tahun transformasi bagi CGV, bukan hanya untuk kehadiranya di Indonesia, atau rekor jumlah penonton dalam sejarah CGV di Indonesia, namun juga keseruan dan peningkatan permintaan pembukaan bioskop di sejumlah daerah. Kami memiliki hubungan yang kuat dengan para mitra bisnis kami, termasuk para stakeholders dan produser film nasional dan regional, untuk membangun dan mensupport industri film di Indonesia,“ ungkap Kim, Kyoung Tae, Direktur Utama CGV Cinemas Indonesia.
Ia menambahkan, sebagai bisnis inti dari CGV dukungan terhadap industri film merupakan hal penting. Melihat banyaknya film lokal yang diproduksi dan diterima oleh masyarakat, karena itu sejak tahun lalu, CGV telah menyediakan tempat khusus bagi para sineas independent memutar karyanya.