Bijak Mengonsumsi SKM; Cermati Kandungan & Komposisi Zat Gizinya
SKM tidak bisa menggantikan susu sapi
Surabaya, Kabarindo- Siapa yang tak kenal dengan susu kental manis (SKM)? Susu yang biasanya dijadikan topping atau campuran dalam makanan dan minuman ini memiliki banyak peminat. Rasanya yang enak, proses penyajiannya praktis dan harga yang murah membuatnya jadi primadona.
Lalu apa SKM baik bagi tubuh? Pertanyaan ini sempat menjadi topik masyarakat, karena Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) mengeluarkan pernyataan yang menegaskan bahwa SKM bukanlah produk susu. BPOM juga mengeluarkan larangan adanya tampilan anak pada label maupun kemasan SKM yang beredar di masyarakat.
SKM pada dasarnya merupakan susu sapi yang kental, karena kandungan airnya dihilangkan dan ditambahkan gula di dalamnya. Menurut Nutrition Expert YOUVIT, Rachel Olsen, SKM sangat tinggi kandungan gula dan lemaknya, serta hanya memiliki sedikit kandungan baik dari susu.
“Gula dalam SKM lebih banyak berupa fruktosa yang dapat membebani organ hati dan bisa menyebabkan non-alcoholic fatty liver (Steatohepatitis) jika dikonsumsi terlalu banyak,” ujarnya. Rachel menjelaskan tentang nutrisi seputar SKM.
Komposisi zat gizi SKM
Mengutip buku Tabel Komposisi Pangan Indonesia dari Persatuan Ahli Gizi Indonesia, Jakarta 2009, SKM memiliki komposisi zat gizi per 100 gram yaitu air 25 gram, energi 343 kkal, protein 8,2 gram, lemak 10 gram, karbohidrat 55 gram, kalsium 275 mg, zat besi 0,2 mg dan vitamin C 1 mg.
SKM tidak bisa menggantikan susu sapi
Satu sachet SKM memiliki 180 kkal yang terdiri dari 67% karbohidrat, 30% lemak dan 3% protein. Sedangkan 1 gelas susu sapi segar memiliki kalori sebesar 146 kkal yang terdiri dari 49% lemak, 30% karbohidrat dan 21% protein. Selain mengandung protein yang jauh lebih tinggi, susu sapi juga dilengkapi dengan berbagai zat gizi lain seperti lemak, karbohidrat, kalsium, vitamin D dan vitamin A.
Kadar gula SKM berisiko sebabkan diabetes & obesitas pada anak
Kandungan gula tambahan di dalam SKM ternyata melebihi batas kadar gula tambahan pada makanan untuk anak yang direkomendasikan oleh World Health Organization (WHO). Dalam satu porsi (4 sendok makan), kalori SKM mencapai 130 kkal dengan kadar gula tambahan sebanyak 19 gram dan protein 1 gram. Sementara jumlah yang direkomendasikan WHO adalah kurang dari 10% total kebutuhan kalori.
Penulis: Natalia Trijaji
