KABARINDO, JAKARTA - Aktor senior Jamal Mirdad dilaporkan ke Polda Metro Jaya karena dituduh melakukan penipuan dan penggelapan jual-beli tanah senilai Rp490 juta.
Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan pada Kamis (24/2/2022).
"Memang betul ada laporan dari Saudara Firdaus Nuzula dengan terlapor atas nama Jamal Mirdad. Laporannya masih diteliti," ujar Zulpan, dikutip dari Detik.com.
Zulpan mengungkap bahwa Jamal Mirdad dilaporkan oleh seorang wanitabernama Firdaus Nuzula pada 4 Februari 2022.
Laporan dari Firdaus itu telah diterima dengan tanda registrasi bernomor LP/B/629/II/2022/SPKT/Polda Metro Jaya.
"Dilaporkan atas dugaan penipuan dan/atau penggelapan Pasal 378 KUH dan/atau Pasal 372 KUHP," ungkap Zulpan.
Kronologi Kasus
Dalam laporan itu, Zulpan menjelaskan bahwa pelapor pada awalnya membeli rumah milik Jamal Mirdad yang berlokasi di Cinangka, Sawangan, Depok.
Rumah tersebut dijelaskan diberi harga Rp490 juta dan si pelapor telah melunasi pembelian sejak 31 Maret 2015.
"Menurut pelapor, terlapor menjanjikan, setelah pelapor membayar lunas rumah tersebut, terlapor akan memberikan sertifikat rumahnya," katanya.
BACA JUGA: Tingkatkan Daya Saing Produk, Kemenkop Ingin Startup Terjun ke Rantai Pasok Global
Namun, setelah rumah dilunasii, sertifiikat rumah tak kunjung diberikan hingga saat ini dan menurut pengakuan pelapor, ayah dari Nana dan Naysila Mirdad itu tidak punya itikad baik untuk menyelesaikan masalah.
Namun, setelah pelapor melunasi rumah tersebut pada 31 Maret 2015, sertifikat rumah yang dijanjikan tidak kunjung diberikan hingga saat ini. Menurut pelapor, Jamal Mirdad tidak punya iktikad baik untuk menyelesaikan masalah tersebut.
"Pelapor sudah melayangkan somasi ke terlapor, tetapi tidak ada tanggapan dan terlapor sulit dihubungi," ucapnya.
Sumber/Foto: Detik.com
