KABARINDO, TEHERAN – Petugas pemadam kebakaran mengatakan mereka telah berhasil memadamkan api yang berkobar di Grand Bazaar Teheran, Iran di pagi hari pada hari Sabtu (12/2).
Kantor berita Xinhua melaporkan bahwa kebakaran yang berpusat di bagian toko-toko pembuat sepatu itu dilaporkan ke pemadam kebakaran Teheran pada pukul 7.38 waktu setempat.
Enam stasiun pemadam kebakaran segera mengirim para petugasnya, yang tiba di lokasi dalam waktu tiga menit setelah laporan.
Selain dua orang yang terluka, menurut juru bicara pemadam kebakaran Jalal Maleki, tidak ada korban jiwa.
Sejauh ini tercatat 30 toko hancur dengan dinding dan kaca-kaca hangus atau hancur terbakar.
“Ada yang rusak 100%, ada yang rusak ringan. Ledakan juga terdengar. Perlu penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui alasan kebakaran ini terjadi," kata Maleki.
(Foto: Seorang petugas pemadam kebakaran memandangi bagian pasar yang baru dipadamkan apinya. -ISNA)
Pasar Bersejarah
Pertokoan yang terbakar terletak di bagian pasar bersejarah Hajeb Al-Dowleh, yang merupakan salah satu kompleks tertua di Tehran Grand Bazaar.
Grand Bazaar (Persia: Bāzār e Bozorg) adalah bazaar bersejarah tua di Teheran, Iran, yang terbagi menjadi beberapa koridor sepanjang lebih dari 10 kilometer.
Setiap koridor mengkhususkan diri dalam berbagai jenis barang dan memiliki beberapa pintu masuk, dengan Sabze-Meydan sebagai pintu masuk utama.
Selain pertokoan, Grand Bazaar berisi masjid, wisma, dan bank.
Penelitian menunjukkan bahwa beberapa bagian dari bazaar itu bahkan lebih tua dari Teheran, yang mulai berkembang pada masa Kekaisaran Safawi.
Pelancong Barat masa lalu melaporkan bahwa, pada tahun 1660 dan seterusnya, area bazaar sebagian besar masih terbuka dan hanya sebagiannya tertutup.
***(Sumber: Euronews, ISNA, Siasat, Wikipedia; Foto: ISNA)
