KABARINDO JAKARTA - Ketua Komite Penanganan COVID-19 luar Jawa-Bali, Airlangga Hartanto, mengungkap bahwa terdapat 15 kasus positif COVID-19 selama digelarnya tes pramusim MotoGP di Sirkuit Mandalika.
Seperti diketahui, Sirkuit Mandalika baru saja digunakan untuk tes pramusim resmi MotoGP pada 11-13 Februari 2022.
Adapun kasus 15 orang posiif tidak ada satupun yang berasalkan dari pembalap MotoGP melainkan dari ofisial tim, jurnalis, dan vendor.
"Dari segi ofisial, jurnalis, dan vendor, dilaporkan 15 warga negara asing positif (Covid-19) namun tidak bergejala," ucap Airlangga.
Ke-15 orang tersebut masih menjalani isolasi mandiri.
BACA JUGA: Viral Tuan Guru Bajang Ditegur Brimob di Sirkuit Mandalika Lombok!
Terlepas dari hal tersebut, Airlangga menjelaskan bahwa tes pramusim kemarin berjalan lancar.
"Saat tes pramusim kemarin, 11-13 Februari, berlangsung secara aman dan lancar tanpa ada kendala signifikan," kata Airlangga.
"Perkembangan kasus tentunya dari hasil pebalap maupun hasil PCR membuktikan bahwa karantina sistem 'bubble' bisa terus dipertahankan," katanya
Vaksinasi Akan Terus Ditingkatkan.
Menurut penjelasan Airlangga, tingkat vaksinasi di Nusa Tenggara Barat juga terus ditingkatkan sampai dengan digelarnya MotoGP 2022 di Mandalika.
"Vaksin kedua 81,4 persen, lombok tengah vaksin pertama 90,82 persen dan juga vaksin kedua 68 persen. Secara keseluruhan di NTB 90,26 persen dan vaksin kedua 61,4 persen dan ini akan terus ditingkatkan sampai menuju MotoGP di bulan Maret nanti," kata Airlangga Hartarto.
Adapun balapan utama MotoGP Mandalika 2022 akan terselenggara pada 18-20 Maret 2022 mendatang.
Gelaran tersebut nantinya akan diselenggarakan dengan menerapkan sistem bubble seperti yang tertuang Surat Edaran Nomor Nomor 5 Tahun 2022 tentang Protokol Kesehatan Sistem Bubble pada Kegiatan MotoGP 2022 di Mandalika dalam Masa Pandemi COVID-19 yang terbit pada 3 Februari 2022.
Sumber/Foto: Antara
