Smart Camera Outdoor yang Multifungsi & Mutakhir; Jaga Tanaman Hias
EZVIZ C3N dilengkapi mode deteksi gerakan dengan kecerdasan buatan untuk perlindungan yang lebih proaktif
Surabaya, Kabarindo- Tanaman hias menjadi tren saat pandemi Covid-19 sekarang ini. Berdasarkan data dari salah satu perusahaan jasa pengiriman di Indonesia periode Januari-Juli 2020 saja meningkat 100% atau dua kali lipat.
Tanaman hias menjadi barang hobi yang digandrungi masyarakat dan memiliki nilai jual relatif tinggi bahkan mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah. Hal ini membuat pemilik tanaman hias menjadi was-was dan ekstra hati-hati saat merawat dan meletakkannya di dalam ruangan, halaman rumah atau di taman. Tanaman hias kini menjadi incaran pencuri.
Untuk itu dibutuhkan alat bantu untuk mengawasinya. Kemajuan teknologi dapat menjadi solusinya. EZVIZ, produk brand smart home security, memiliki lini produk mulai dari alarm dan sensor, smart camera indoor dan outdoor yang memberikan pengawasan dan keamanan. Untuk menjaga tanaman hias di luar rumah, EZVIZ menawarkan tipe C3N yang mudah digunakan melalui pengaturan dan akses dari perangkat smartphone.
“EZVIZ C3N merupakan varian produk entry-level untuk smart camera outdoor. Kamera ini mampu memberikan keamanan dan pengawasan lebih bagi pengguna atas lingkungan sekitarnya. Di luar fungsi mendasar tersebut, fitur C3N yang multifungsi memungkinkan perangkat dapat digunakan untuk mengawasi dan mengamankan hampir segala hal,” ujar Howard Yoeng, Country Manager EZVIZ Indonesia.
Pada umumnya tanaman hias diletakkan di luar ruangan agar mendapat cahaya matahari yang cukup, namun aktivitas sehari-hari tidak memungkinkan pengawasan tanaman sepanjang waktu. C3N dilengkapi mode deteksi gerakan dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence) untuk perlindungan yang lebih proaktif setiap saat. Mode ini memungkinkan pengguna untuk menentukan area pengawasan secara manual. Gerakan tamu tak diundang seketika terdeteksi perangkat yang akan memperingatkan pengguna melalui notifikasi aplikasi EZVIZ.
Howard menjelaskan, kecerdasan buatan yang tertanam di dalam C3N memberikan kapabilitas perangkat untuk membedakan deteksi antara benda mati maupun bergerak (seperti daun yang tertiup angin, kertas, tanaman lain dan hewan) dengan manusia secara real time, sehingga meningkatkan efektivitas peringatan pada pengguna.
Malam hari menjadi periode paling rawan bagi keamanan tanaman hias. Minimnya pencahayaan dan aktivitas masyarakat membuat tanaman hias lepas dari pengawasan. C3N mampu menangkap tayangan jernih dengan resolusi hingga Full High Definition 1080p baik siang hari maupun malam hari, berkat dua lampu inframerah dan dua lampu sorot terintegrasi ke dalam perangkat. Kombinasi ini memberikan kapabilitas C3N untuk 3 mode penglihatan malam, mode pertama black and white yang memanfaatkan lampu inframerah, mode kedua color night vision yang memberikan penglihatan malam berwarna dengan memanfaatkan lampu sorot dan mode ketiga smart night vision yang secara otomatis beralih dari tayangan hitam putih ke tayangan berwarna dengan menyalakan lampu sorot seketika mendeteksi gerakan manusia di area sekitar.
“Fungsi otomatis ini dapat memberikan perlindungan lebih proaktif kepada pengguna untuk mengusir pencuri tanaman hias atau merekam lebih jelas wajah pelaku,” ujar Howard.
Fungsi perangkat serba guna dan teknologi canggih tersebut dilengkapi dengan pemasangan atau instalasi yang mudah. C3N menggunakan koneksi nirkabel (Wi-fi), sehingga tidak membutuhkan koneksi fisik kabel yang terhubung dengan perangkat. Pemasangannya mudah dengan menggunakan perlengkapan yang sudah tersedia di dalam kemasan produk dan sumber daya 12V/1A yang dihubungkan melalui satu kabel. Setelah perangkat terpasang dengan baik, pengaturan perangkat, tayangan kamera, pengaturan sensor deteksi dan beragam fitur lainnya dapat diakses melalui aplikasi EZVIZ di perangkat smartphone pengguna.
Penulis: Natalia Trijaji
