Jepang Berikan Bantuan Hibah; Rp 3 Miliar
Untuk 3 proyek di Kabupaten Bojonegoro, Tuban dan Situbondo
Surabaya, Kabarindo- Pemerintah Jepang melalui Konsulat Jenderal Jepang di Surabaya telah memberikan bantuan hibah total sekitar Rp.3 miliar untuk 3 proyek di Jawa Timur yaitu di Kabupaten Bojonegoro, Kabupaten Tuban dan Kabupaten Situbondo.
Konsul Jenderal Jepang di Surabaya, Masaki Tani, mengatakan bantuan tersebut dapat memenuhi kebutuhan dasar manusia dan meningkatkan kesejahteraan daerah penerima bantuan.
Proyek rehabilitasi gedung Madrasah Ibtidaiyah di Bojonegoro mendapat bantuan senilai Rp.946,713 juta yang diterima oleh MI Miftahul Huda, terletak di desa Senganten, sekitar 20 kilometer dari pusat kabupaten Bojonegoro. Sekolah ini memiliki 114 murid, 4 kelas di antaranya masih menggunakan bangunan yang terbuat dari kayu. Pada proyek ini akan direhabilitasi 2 ruang kelas dan ruang guru. Juga akan dibangun 2 ruang kelas baru, 1 perpustakaan, ruang laboratorium IPA dan toilet untuk mendukung lingkungan pendidikan yang lebih baik bagi murid-murid MI Miftahul Huda.
Proyek Pembangunan gedung Madrasah Ibtidaiyah di Tuban, mendapat bantuan senilai Rp.926,178 juta yang diterima oleh MI Muhammadiyah 1 Karangagung, terletak di desa Karangagung Kecamatan Palang, Kabupaten Tuban. Saat ini menaungi 364 murid yang memakai kelas secara bergantian dengan SMA setempat. Karena itu akan dibangun 6 kelas baru, 2 unit toilet beserta pengadaan kelengkapan belajar mengajar.
Sedangkan proyek peningkatan fasilitas rumah bersalin di Situbondo mendapat bantuan sekitar Rp.1,336 miliar yang diterima oleh Pusat Studi dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSPSDM). Rumah sakit ini tidak memiliki fasilitas bersalin yang memadai, jumlah angka kematian ibu hamil dan bayi di Kecamatan Sumbermalang tergolong tinggi di Situbondo. Juga masih banyak ibu hamil dan orang tua balita yang kesulitan mendapatkan pengarahan mengenai gizi di Sumbermalang. Pada proyek ini akan dibangun 1 rumah bersalin beserta pengadaan alat medis serta diadakan pelatihan untuk ibu hamil maupun kepada kader-kader posyandu di Sumbermalang, Situbondo.
Penulis: Natalia Trijaji
