Burger Menu
Logo

KABAR BAIK MENCERAHKAN

-advertising-

Beranda > Ekonomi & Bisnis > Indosat Ooredoo Siap Buka 50 Gerai di Jatim; Kerja Sama dengan Mitra

Indosat Ooredoo Siap Buka 50 Gerai di Jatim; Kerja Sama dengan Mitra

Ekonomi & Bisnis | Senin, 2 Maret 2020 | 14:21 WIB
Editor : Natalia Trijaji

BAGIKAN :
Indosat Ooredoo Siap Buka 50 Gerai di Jatim; Kerja Sama dengan Mitra

Indosat Ooredoo Siap Buka 50 Gerai di Jatim; Kerja Sama dengan Mitra

Beri kesempatan masyarakat berbisnis di industri telekomunikasi

Surabaya, Kabarindo- Indosat Ooredoo menargetkan akan membuka 50 gerai di Jawa Timur pada tahun ini.

Hal ini disampaikan SVP Head of Regional East Java Bali Nusra, Soejanto Prasetya, saat grand opening gerai ke-9 di ITC Mega Grosir Surabaya pada akhir pekan kemarin. Gerai ini bekerja sama dengan CV Damai Sejahtera sebagai mitra.

Soejanto menyebutkan, secara nasional, terdapat 175 gerai Indosat Ooredoo. Dari jumlah ini, 12 gerai berada di Bali Nusra. Sedangkan di Jatim terdapat 38 gerai, 9 gerai di antaranya terdapat di Surabaya.

“Hampir di semua kota di Jatim ada gerai Indosat Ooredoo. Rencananya akan dibuka gerai lagi atau menambah gerai di sejumlah kota,” ujarnya.

Soejanto mengatakan, lebih dari 50% gerai bekerja sama dengan mitra yang telah dilakukan Indosat Ooredoo sejak tiga tahun lalu. Kerja sama tersebut bertujuan memberikan kesempatan kepada masyarakat untuk ikut berbisnis di industri telekomunikasi.

“Ini memberikan prospek yang bagus bagi mitra, karena mampu mencapai BEP atau balik modal dalam waktu 2-3 tahun,” ujarnya.

Dengan menggandeng mitra dalam membuka gerai, Soejanto berharap dapat menambah pelanggan baru Indosat Ooredoo. Hal ini didukung oleh layanan yang baik dan paket-paket bundling yang ditawarkan yang memberikan benefit bagi pelanggan.

Soejanto menyebutkan, jumlah pelanggan Indosat Ooredoo pada 2019 sebesar 59,3 juta, naik 1,2 juta dari tahun 2018. Sebanyak 98% pelanggan adalah pengguna data.

Owner CV Damai Sejahtera, Edi Harianto, menyebutkan investasi untuk membuka gerai di ITC Mega Grosir Surabaya sebesar Rp.300 juta termasuk biaya sewa dan peralatan. Ia menargetkan untuk BEP dalam waktu sekitar 2 tahun.

Edi mengaku, baru kali ini terjun ke bisnis telekomunikasi. Namun ia optimis target tersebut akan mampu tercapai, mengingat telekomunikasi sudah menjadi kebutuhan dasar saat ini. Ia memilih membuka gerai di ITC setelah menghitung potensi bisnisnya berdasarkan trafik kunjungan ke mal ini yang menjadi salah satu pusat perkulakan di Surabaya.

Penulis: Natalia Trijaji


TAGS :
RELATED POSTS


Home Icon


KATEGORI



SOCIAL MEDIA & NETWORK

Kabarindo Twitter Kabarindo Instagram Kabarindo RSS

SUBSCRIBE & NEWSLETTER