Harris Gubeng; Suguhkan Nuansa & Konsep Baru Makan Siang
Marketplace Addicted Buffet Lunch
Surabaya, Kabarindo- Harris Cafe menghadirkan Marketplace Addicted Buffet Lunch, nuansa dan konsep baru makan siang di Hotel Harris Gubeng Surabaya yang dapat dinikmati sepuasnya Senin-Jumat, pukul 12.00-15.00.
Menurut Setiawan Nanang, Marketing Communication Manager, nuansa dan konsep baru tersebut dihadirkan setelah 3 tahun sukses menggelar makan siang sepuasnya, Marketplace Buffet Lunch.
“Banyak tamu yang menyukai Marketplace Buffet Lunch dan kerap datang lagi, bahkan bersama keluarga, teman-teman atau rekan kerja. Jadi kami hadirkan nuansa dan konsep baru makan siang di sini,” ujarnya.
Iwan, sapaan Setiawan, mengatakan diperlukan inovasi dan kreasi untuk memanjakan tamu agar setia datang ke Harris, termasuk soal tempat dan menu-menu yang disajikan. Ia berharap, Marketplace Addicted Buffet Lunch bisa membuat tamu jadi ketagihan dan memilih tempat makan siang di Harris Cafe yang terletak di lantai 5.
Stylianos Koureas, General Manager Harris-POP! Hotels & Conventions Gubeng Surabaya, menambahkan selain dari sisi menu maupun penataannya, dekorasi, nuansa dan photo booth juga baru. Tujuannya agar tamu makin sering kesini dan ketagihan.
Nuansa di Harris Cafe diperkaya dengan photo booth di bagian depan, hiasan photo hitam putih dengan sentuhan warna oranye di setiap pilar dan monochrome sketch gambar ikon-ikon kota Surabaya.
“Ikon kota Surabaya kita jadikan hiasan di dinding kaca yang tinggi. Bisa sebagai backgound untuk tamu berfoto, juga bertujuan lebih mengenalkan tempat wisata di Surabaya. Karena yang makan di sini kan bukan hanya warga Surabaya, jadi biar mereka punya keinginan untuk mengunjungi tempat-tempat tersebut,” papar Iwan tentang pemilihan tema untuk hiasan dinding kaca tersebut.
Tentang menu, Executive Chef, Fahriansyah, menambahkan Harris Cafe menghadirkan sejumlah menu Asia maupun Western. Tersedia aneka hot plate yang dimasak langsung di depan tamu, sehingga aromanya menggoda selera. Juga disajikan bermacam menu tradisional, karena justru ini yang disukai dan dicari tamu. Di antaranya rujak cingur, gado-gado, lontong balap, gudeg, nasi liwet, nasi kuning dan nasi Megono yang gurih. Selain itu, ada penyetan yang paling digemari tamu. Ada pula menu andalan sate usus, sate telur puyuh, sate kulit ayam, sate jerohan dan sate kerang yang disajikan di angkringan. Tak ketinggalan aneka gorengan seperti tempe menjes dan dadar jagung. Komplit.
Hmm..bisa bikin lupa diri.
Penulis: Natalia Trijaji
